3 Hal Penting yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Resign Kerja

POJOKNULIS.COM - Setiap pekerja mempunyai hak untuk resign atau mengundurkan diri. Ada banyak sekali alasan seorang pekerja sehingga memutuskan untuk resign, mulai dari keadaan diri sendiri (jauh dari orang tua/keluarga, ingin melanjutkan studi, masalah kesehatan, dll), keadaan keluarga, lingkungan kerja, rekan kerja hingga masalah pekerjaan.

Terkadang seseorang merasa bahwa resign adalah jawaban dari permasalahan yang sedang dihadapi, tapi ternyata tidak semua seperti itu. Ada banyak pula pekerja yang merasa menyesal telah memutuskan untuk resign.

Oleh karena itu, anda harus benar-benar memikirkan hal itu sebelum membuat keputusan dan menyerahkan surat pengunduran diri kepada atasan anda.

Seperti kita ketahui, bahwa sekarang mencari pekerjaan bukanlah hal yang mudah, mungkin ada orang lain yang sangat ingin diposisi pekerjaan kita saat ini.

Tapi, kembali lagi pada pilihan, apabila anda sudah memilih dan memutuskan untuk resign, sebaiknya anda mempertimbangkan beberapa hal penting berikut ini:

1. Cukup Finansial

Selama bekerja, anda mendapatkan gaji. Sedangkan ketika anda tidak bekerja, anda tidak akan menerima gaji. Jadi ketika anda memutuskan untuk resign, pastikan anda sudah mempunyai dana yang cukup.

Dana yang cukup berarti dana yang bisa anda gunakan untuk bertahan hidup paling tidak untuk 5 tahun.

Jadi apabila pengeluaran anda selama ini 1.500.000 perbulan, maka pertahun adalah 18.000.000. Makan dana yang cukup untuk 5 tahun adalah 18.000.000 x 5 = 90.000.000.

Kenapa 5 tahun? Anggap saja dalam 5 tahun anda belum mendapat pekerjaan yang stabil. Anda akan merasa lebih aman dengan dana sebesar itu.

Jangan lupa juga dana yang cukup disini berarti anda juga mempunyai tabungan atau investasi, misalnya dalam bentuk emas, tanah, reksadana atau deposito.

Selain uang untuk bertahan hidup dan tabungan, anda juga perlu memikirkan dana darurat. Dana darurat ini sebaiknya di luar dana yang digunakan untuk bertahan hidup sehari-hari.

2. Sudah Punya Rencana Lain

Apabila anda resign dari pekerjaan dan sama sekali belum punya rencana lain, anda akan bingung sendiri kedepannya. Jadi pastikan anda sudah punya rencana lain atau bahkan sudah diterima di tempat kerja lain.

Jadi, sebelum memutuskan untuk resign, anda bisa mencari pekerjaan terlebih dahulu supaya setelah resign anda sudah punya pekerjaan baru.

3. Siap Beradaptasi dengan Hal Baru

Ketika anda berhenti bekerja lalu diterima ditempat lain, itu berarti anda sudah siap untuk beradaptasi dengan hal-hal yang baru, seperti: rekan kerja, lingkungan, dan pekerjaan.

Ketika anda berhenti bekerja karena ingin menjadi IRT, anda juga sudah harus siap beradaptasi dengan hal-hal yang baru.

Walaupun ketika bekerja anda juga tinggal di rumah dan bertemu dengan keluarga (suami/istri dan anak), tapi ketika menjadi fulltime IRT, Anda mungkin akan lebih banyak menghabiskan waktu bersama anak di rumah.

Anda tetap perlu beradaptasi dengan hal tersebut, karena beberapa wanita karir mengalami hal yang sulit saat memutuskan menjadi IRT.

Jadi, persiapkan diri anda sebaik-baiknya sebelum anda benar-benar memutuskan untuk resign supaya tidak ada penyesalan setelah mengambil keputusan untuk resign.

Bila semua telah dipikirkan dan dipertimbangkan dengan baik, maka semua akan baik-baik saja.

Itulah 3 hal penting yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk resign dari pekerjaan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa Anda memiliki rencana jangka panjang yang jelas dan sesuai dengan tujuan Anda.

Ini juga memastikan bahwa Anda tidak meninggalkan pekerjaan Anda tanpa persiapan yang tepat.

Saat mempersiapkan diri untuk resign, pastikan juga bahwa Anda telah menyelesaikan semua tugas yang telah diberikan kepada Anda. Hal ini penting untuk menghindari masalah yang mungkin terjadi di masa depan.

Jika Anda meninggalkan pekerjaan tanpa menyelesaikan semua tugas yang diberikan kepada Anda, hal ini dapat menimbulkan masalah bagi pimpinan, atau rekan kerja Anda sebelumnya.

Pastikan bahwa Anda telah mengatur semua hal yang berkaitan dengan pekerjaan Anda sebelum Anda resign.

Hal ini termasuk memastikan bahwa Anda telah menyelesaikan semua dokumen resmi yang berkaitan dengan pekerjaan Anda, memperbarui informasi kontak, dan menyelesaikan semua proses administrasi yang berkaitan dengan pekerjaan Anda.

Dengan melakukan ini, Anda dapat memastikan bahwa Anda tidak meninggalkan pekerjaan dengan masalah administrasi yang belum selesai.