POJOKNULIS.COM - Lukisan merupakan karya seni yang dihasilkan seniman dari goresan perpaduan warna pada kertas, kanvas, atau dinding. Lukisan bisa dijual dengan harga yang fantastis, bahkan ada lukisan yang berharga sampai 6 triliun.
Lukisan ini merupakan lukisan dari Leonardo da Vinci yang berjudul Salvator Mundi. Kok bisa harga lukisan sampai segitu? Untuk mengetahui jawaban lengkapnya, berikut penjelasannya.
Sejak pertengahan abad 18, seni sudah dipandang sebagai suatu keindahan, bidang seni ini telah mengalami berbagai macam tren selama bertahun-tahun. Seperti aliran atau gaya kubisme, realisme, impresionisme, abstrak dan masih banyak lagi gaya lainnya.
Dibalik kemunculan aliran-aliran itu, ada satu hal yang tidak mengalami perubahan. Yaitu ketika seseorang menciptakan sebuah karya seni, yang terjadi adalah sebenanrnya seniman sedang mengekspresikan pikiran dan emosiĀ yang terdalam melalui warna pada sebuah kanvas.
Seni adalah tentang ekspresi, seorang seniman mengekspresikan diri mereka lewat kanvas dan warna, dengan mengikuti aturan tertentu dari komposisi dan warna seniman mengekspresina dirirnya.
Saat seorang seniman memajang hasil lukisan mereka, ia suka melihat apa yang orang lain mungkin dapatkan atau peroleh dari melihat karya mereka. Karena terserah kepada penikmat seni untuk menginterpretasikan lukisan dengan caranya sendiri.
Itulah kenapa seni dianggap sebagai cerminan masyarakat, layaknya cermin maka lukisan juga merefleksikan kepribadian seseorang.
Penikmat dan kolector seni merupakan salah satu hobi yang tergolong mahal, dimana seorang kolektor barang seni akan tak segan segan merogoh saku mereka untuk memperoleh barang seni yang mereka suka.
Terkadang seorang penikmat atau kolektor seni merasa jatuh cinta dengan apa yang mereka lihat jika lukisan yang sedang dinikmati sesuai dengan keadaan pikiran mereka, dan dari situlah sebabnya kenapa mereka bahkan siap menghabiskan puluhan juta atau bahkan sampai triliunan untuk sebuah karya seni.
Selain itu, terkadang penikmat seni merasa terhubung dengan gaya ekspresi dari lukisan sang seniman, dan mereka pun mulai mengoleksi karya seni dari sang seniman yang menurut mereka sangat cocok dengan suasana hati mereka itu.
Saat penikmat seni membeli sebuah karya seni, maka sang penikmat membeli bagian dari curahan jiwa seniman tersebut. Para seniman lukisan jutawan ini spesial karena mereka mendedikasikan hidup mereka demi seni, para seniman ini datang dari latar belakang ekonomi, gaya hidup, dan pendidikan yang berbeda berbeda pula.
Banyak kisah yang melatarbelakangi bagaimana seniman spesial ini bisa dihargai tinggi, dan berpengaruh terhadap bagaimana mereka menuangkan luapan emosi mereka ke dalam karya seni ini.
Beberapa seniman meninggalkan rumah mereka di usia 12-13 tahun untuk meresapi dunia seni, beberapa lainnya menderita karena depresi dan menemukan kedamaian lewat seni lukis ini. Beberapa lainnya berjuang untuk membebaskan negara lewat lukisan mereka, dan itulah makna sebuah seni yang begitu luas.
Seni bukanlah sekadar hiburan atau media pesan sosial belaka, untuk menyelesaikan sebuah karya seni membutuhkan waktu yang lama serta memasukkan perasaan pelukis ke dalam lukisan tidaklah mudah.
Hidup sang seniman habis demi memberikan perasaan yang melampaui hasrat duniawi, milyaran bahkan triliunan rupiah dari harga sebuah lukisan adalah untuk merayakan kehidupan mereka dan bukan sekadar lukisan itu sendiri.
Harga itu untuk merayakan kerja keras, dedikasi, dan penghormatan terhadap seni dan usaha konstan mereka untuk mengembangkan masyarakat melalui hasil karyanya.
Beberapa seniman ternama yang terkenal akan harga lukisannya yang mahal yaitu Michelangelo, Leonardo da Vinci, Rembrandt, Paul Cezanne, Claude Monet, Pierre Auguste Renoir, Vincent Van Gogh, Edvard Munch, Pablo Picasso dan masih banyak lagi.
Itulah kenapa harga lukisan bisa dihargai bahkan dengan nilai yang menurut kita tak masuk akal, tak banyak orang yang rela merogoh kocek sebesar itu untuk membeli sebuah lukisan.
Namun bagi pecinta lukisan tentunya mereka paham tentang bagaimana dan lukisan yang cocok dibayar dengan harga tinggi dan apa yang perlu dipertimbangkan dalam membeli lukisan.
Fokus tiap orang dalam memandang sebuah karya seni berbeda, sehingga penilaian seperti apa dari lukisan yang bagus itu tidaklah terlalu jelas. Bagaimana tertarik untuk menjadi seorang pelukis? (*)