POJOKNULIS.COM - Trauma adalah hal yang bisa menimpa siapa saja. Baik itu anak-anak, remaja, hingga dewasa. Rasa trauma seringkali disepelekan orang. Tetapi, trauma sangat menyakitkan bagi pengidapnya. Secara langsung maupun tidak langsung, rasa trauma berdampak pada kehidupan seseorang yang kadang memperburuk keadaan.
Penyebab terjadinya trauma bisa berbeda-beda pada setiap orang. Umumnya efek dari truma adalah merasa takut, syok, cemas yang berlebihan, dan kesedihan dalam jangka waktu lama.
Dalam mengatasi truma setiap orang pun punya caranya masing-masing. Ada yang mengatasinya dengan baik sehingga kehidupannya bisa berjalan. Ada pula yang justru semakin memburuk dan malah menambah gangguan psikologis lainnya. Muncul panic attack, paranoid, hingga gangguan stres pasca trauma atau yang dikenal sebagai PTSD.
Jika kita masih dalam masalah karena trauma yang tak kunjung reda, berikut adalah hal-hal yang bisa kita lakukan untuk mengatasi trauma.
1. Memaafkan diri sendiri
Entah apa pun yang sudah terjadi, memaafkan diri sendiri adalah langkah awal yang baik agar Anda bisa menerima diri Anda kembali. Rasa kecewa, malu dan marah kepada diri sendiri akan mempersulit pemulihan mental kita.
Biarkan yang sudah terjadi ya sudah terjadi, dan untuk ke depannya lakukan yang terbaik. Kita adalah orang yang paling diharapkan diri kita sendiri untuk membuat diri kita bahagia.
2. Tenangkan Diri, Tarik Nafas Panjang dengan Pernafasan Perut
Mengatur nafas dengan baik terbukti sangat membantu menenangkan diri jika kita dilanda kecemasan atau ketakutan. Akan lebih baik jika menggunakan pernafasan perut karena akan membuat tubuh lebih relaks.
3. Berolahraga
Terkesan tidak ada kaitannya dengan penyembuhan mental. Tapi ternyata banyak sekali yang sudah membuktikan, dengan rajin berolahraga itu bisa membantu menurunkan stres. Banyak juga yang sudah merasakan saat mereka berolahraga, aura negatif seakan rontok perlahan dan vibes-nya terasa jauh lebih positif.
4. Cintai Diri Sendiri
Mencintai diri sendiri jangan disalahartikan. Mencintai diri sendiri juga harus dengan perspektif yang positif. Jangan sampai diartikan dengan makan banyak yang tidak terkontrol, ataupun bermain game sampai lupa waktu.
Mencintai diri dengan memberikan kesenangan pada diri kita dan melakukan hal yang positif. Bisa mulai merawat tubuh, memberikan asupan-asupan yang baik bagi otak dengan bacaan-bacaan yang berkualitas.
Jangan terikat dengan standar sosial yang toxic, berkomunikasi yang baik dengan orang-orang terpercaya, hingga buat rencana kehidupan yang lebih baik ke depannya.
5. Fokus Hal Penting dan Disiplin
Fokus pada hal-hal penting dalam hidup dan jalani prosesnya dengan disiplin. Trauma bukan penghalang kita untuk suskes. Itu hanyalah sebuah batu loncatan untuk bisa naik ke level yang lebih tinggi lagi. Banyak orang-orang sukses di dunia yang juga memiliki trauma masa lalu, tapi alih-alih terjebak dalam masa lalu, mereka memilih melangkah maju dan menuai sukses di kemudian hari.
6. Konsultasikan dengan Ahli
Jika kondisi finansial kita sedang sangat baik, tidak ada salahnya berkonsultasi kepada ahli baik psikolog maupun psikiater. Mereka akan memberikan penanganan lebih lanjut atau mungkin obat-obatan tambahan untuk gejala khusus trauma.
Tetapi jika kita merasa tidak perlu sampai konsultasi, maka kita cukup jalani proses dari nomor 1-5 dengan maksimal.
Trauma adalah rasa sakit dalam diri orang yang terkadang sangat mengganggu kehidupan. Tapi trauma tidak akan bisa menghalangi kita menjadi lebih baik dan menjadi orang sukses. Terima diri kita, kontrol mindset, lakukan hal yang terbaik dalam hidup, dan trauma hanya akan menjadi batu loncatan untuk jadi lebih sukses. (*)