Memanfaatkan Digitalisasi untuk Membangun & Mengembangkan Bisnis

POJOKNULIS.COM – Di zaman yang serba canggih ini, semua orang dituntut untuk bisa memiliki kemampuan berfikir inovatif. Pesatnya perkembangan teknologi membuat segala aktivitas manusia harus mengikuti transformasi yang serba digital ini.

Salah satu sektor dalam kehidupan masyarakat yang terkena dampak digitalisasi adalah sektor bisnis.

Bisnis merupakan sebuah usaha yang menghasilkan jasa maupun produk yang dilakukan oleh perseorangan maupun kelompok. Di era digital seperti ini, kita bisa memanfaatkan kemajuan teknologi guna membangun maupun mengembangkan bisnis yang kita punya.

Berikut merupakan cara memanfaatkan digitalisasi untuk membangun dan mengembangkan bisnis.

1. Digitalisasi untuk mencari inspirasi

Bagi beberapa orang yang memiliki keinginan membangun bisnis perlu sekali dibekali dengan beberapa pengetahuan dasar. Di antaranya adalah, product knowledge yaitu, sebagai pembisnis kita perlu tahu dan menguasai produk maupun jasa yang kita hasilkan.

Yang kedua adalah market knowledge yaitu, pemahaman kita sebagai pembisnis terhadap target pasar hingga jumlah konsumen.

Dan yang ketiga, management business process knowledge, yaitu pemahaman tentang bagaimana berjalanannya bisnis yang kita bangun, mulai dari sumber daya manusia, proses produksi, hingga keuangan.

Sebagai orang yang masih awam kita bisa memanfaatkan kemajuan teknologi digital ini dengan mencari inspirasi-inspirasi bisnis seperti apa yang akan kita geluti.

Kita bisa melakukannya dengan menggunakan media youtube, google, atau yang lainnya. Untuk meminimalisir kegagalan dalam membangun bisnis dan dengan dukungan digitalisasi ini, bisa banget kita manfaatkan untuk mencari inspirasi-inspirasi yang pastinya bisa menambah knowledge kita sebagai orang awam.

2. Digitalisasi untuk media promosi

Jika sudah menemukan passion bisnis yang akan ditekuni, kita perlu banget melakukan promosi untuk menggait masyarakat luas. Di era digital ini, kita tidak perlu lagi melakukan promosi dengan cara sosialisasi door to door. Dengan kemajuan teknologi kita bisa memanfaatkannya misalnya dengan cara:

a. Endorsement

Endorsement adalah cara promosi dengan bekerja sama bersama tokoh publik yang memiliki kemampuan untuk mempengaruhi audiensnya. Misalnya adalah influencer, selebriti, atau tokoh publik lainnya yang memiliki banyak followers.

Cara kerjanya adalah, kita meminta tokoh tersebut untuk memberikan review positif terhadap barang atau jasa yang kita miliki dengan perjanjian yang bisa dipertanggungjawabkan.

Dengan review positif yang diberikan oleh tokoh tersebut dan dilihat oleh followers-nya diharapkan akan memberikan pengaruh pandangan masyarakat terhadap barang atau jasa yang telah direview tersebut.

b. Paid Promote

Paid promote berbeda dengan endorsement. Jika endorsement, pihak kedua diminta untuk review langsung terhadap barang atau jasa yang kita miliki.

Sedangkan paid promote, pihak kedua hanya menerima video atau foto barang atau jasa yang kita miliki dengan caption yang sudah kita buat, kemudian pihak kedua hanya mengunggahnya tanpa mereview langsung.

Sama seperti endorsement, jika unggahan yang dilakukan oleh pihak kedua diterima oleh banyak followers-nya maka sangat berpengaruh bagi produk atau jasa yang kita miliki untuk dilirik oleh followers-nya tersebut.

Dua cara promosi di atas kita harus memberikan timbal balik kepada pihak kedua sesuai dengan perjanjian yang sebelumnya dibuat.

3. Digitalisasi untuk media eksekusi

Setelah rencana bisnis sudah mencapai target, kita bisa melakukan proses bisnis dengan menggunakan media digital. Di era saat ini yang serba canggih, masyarakat sudah tidak awam lagi dengan penggunaan gadget.

Mulai dari kegiatan jual beli, pelayanan publik, transfer uang, dan kegiatan lainnya kita tidak perlu lagi keluar rumah.

Sebagai orang yang inovatif kita harus memanfaatka digitalisasi ini dalam membangun dan mengembangkan bisnis yang sudah kita tekuni.

Mulai dari pengelolaan sumber daya manusia kita bisa memanfaatkan teknologi digital ini untuk presensi karyawan, pemasaran dengan menggunakan digital marketing hingga pengelolaan keuangan kita bisa melakukannya via digital.(*)