Pentingnya Melakukan Double Cleansing dan Tips Aman Double Cleansing bagi Kulit Sensitif

POJOKNULIS.COM - Membersihkan wajah tidak hanya cukup dengan mencuci muka saja karena masih banyak sisa kotoran yang tertinggal dikulit.

Double cleansing sendiri merupakan teknik membersihkan wajah dengan dua tahap menggunakan dua jenis pembersih yang berbeda.

Tahap pertama menggunakan pembersih berbahan dasar minyak, seperti oil cleanser, make-up remover, micellar water, milk cleanser, atau cleansing balm.

Selanjutnya, tahap kedua adalah menggunakan pembersih berbahan dasar air, seperti facial wash atau facial foam.

Tujuan dari double cleansing adalah untuk membersihkan wajah secara lebih maksimal dari kotoran, sisa make-up, sebum, dan polusi yang menempel pada kulit dan pori-pori.

Dengan double cleansing, kulit dapat terhindar dari iritasi, jerawat, komedo, dan masalah lainnya. Selain itu, double cleansing juga dapat membuat kulit lebih cerah dan mempersiapkan kulit untuk menyerap produk perawatan kulit lainnya dengan lebih baik.

Apakah double cleansing penting untuk dilakukan? Jawabannya tergantung pada jenis kulit dan kebiasaan Anda.

Double cleansing umumnya lebih disarankan untuk Anda yang memiliki kulit berminyak, berjerawat, atau sering menggunakan make-up.

Hal ini karena kulit berminyak dan berjerawat cenderung lebih mudah tersumbat oleh kotoran dan sebum, sehingga membutuhkan pembersihan yang lebih ekstra.

Sedangkan jika Anda sering menggunakan make-up, terutama yang tahan lama atau waterproof, maka Anda juga perlu melakukan double cleansing untuk menghapusnya secara sempurna.

Namun, bukan berarti Anda yang memiliki kulit kering atau normal tidak boleh melakukan double cleansing. Anda tetap bisa melakukannya asalkan memilih produk pembersih yang sesuai dengan jenis kulit dan tidak mengandung bahan-bahan yang dapat mengeringkan atau mengiritasi kulit.

Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan frekuensi dan cara melakukan double cleansing agar tidak merusak lapisan pelindung kulit.

Lalu bagaimana dengan kulit sensitif, apakah tetap bisa melakukan teknik double cleansing? Berikut tips double cleansing yang aman untuk kulit sensitif diperhatikan:

1. Pilih produk pembersih yang lembut dan hypoallergenic

Produk pembersih yang lembut dan hypoallergenic biasanya tidak mengandung bahan-bahan yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau iritasi pada kulit sensitif, seperti pewangi, pewarna, alkohol, paraben, sulfat, dan sebagainya.

Anda juga bisa memilih produk pembersih yang mengandung bahan-bahan yang dapat melembapkan dan menenangkan kulit sensitif, seperti aloe vera, chamomile, green tea, madu, atau oatmeal.

2. Lakukan patch test sebelum menggunakan produk baru

Sebelum mencoba produk double cleansing lakukan patch test untuk menguji apakah suatu produk cocok atau tidak dengan kulit. Caranya adalah dengan mengoleskan sedikit produk pada bagian kulit yang sensitif, seperti belakang telinga atau siku dalam.

Tunggu selama 24 jam dan perhatikan apakah ada reaksi negatif pada kulit, seperti kemerahan, gatal, perih, atau bengkak. Jika ada reaksi negatif, maka hentikan penggunaan produk tersebut dan cari produk lain yang lebih aman.

3. Gunakan air hangat untuk membilas wajah

Penggunaan air hangat dapat membantu melarutkan minyak dan kotoran pada wajah tanpa membuat kulit kering atau iritasi. Hindari menggunakan air panas atau dingin karena dapat merusak lapisan pelindung kulit dan menyebabkan dehidrasi.

Gunakan air bersih dan bilas wajah secara perlahan dengan bantuan kain yang lembut untuk menjaga kulit agar tidak iritasi.

4. Jangan terlalu sering melakukan double cleansing

Double cleansing sebaiknya dilakukan hanya sekali sehari pada malam hari sebelum tidur. Jika Anda melakukan double cleansing pada pagi hari juga, maka bisa membuat kulit menjadi kering atau iritasi karena terlalu sering dibersihkan.

Selain itu, jangan terlalu lama menggosok wajah saat melakukan double cleansing karena bisa menyebabkan gesekan yang merusak lapisan pelindung kulit. Cukup pijat wajah dengan lembut selama satu menit pada setiap tahap pembersihan.

5. Keringkan wajah dengan lembut

Setelah melakukan double cleansing, keringkan wajah dengan handuk bersih yang lembut dengan cara menepuk-nepuk wajah, bukan menggosoknya.

Jangan biarkan wajah terlalu kering karena bisa membuat kulit menjadi dehidrasi. Lanjutkan dengan menggunakan toner, serum, pelembap, dan tabir surya sesuai dengan jenis kulit Anda.

Double cleansing bisa dilakukan setiap hari, tetapi hanya sekali sehari pada malam hari sebelum tidur. Hal ini karena double cleansing bertujuan untuk membersihkan wajah secara lebih maksimal dari kotoran, sisa make-up, sebum, dan polusi yang menempel pada kulit dan pori-pori sepanjang hari.

Jika Anda melakukan double cleansing pada pagi hari juga, maka bisa membuat kulit menjadi kering atau iritasi karena terlalu sering dibersihkan.

Pada pagi hari, cukup gunakan pembersih berbahan dasar air saja untuk menyegarkan wajah.