Berhentilah Membanding-bandingkan Hidupmu dengan Orang Lain

POJOKNULIS.COM - Setiap orang punya perjalanan hidup masing-masing. Garis start setiap orang berbeda. Keberhasilan dan pencapaian setiap orang tentu akan berbeda.

Karena itu diusia yang sama seseorang tentu akan punya nasib yang berbeda. Ada yang sudah punya karir dan pendidikan yang cemerlang dan ada yang lebih beruntung dengan hubungan percintaan hingga akhirnya membentuk keluarga bahagia.

Setiap orang tidak diharuskan untuk selalu membandingkan pencapaian dan kemampuannya dengan orang lain yang bahkan lebih hebat dan atau lebih kurang darinya. Ia hanya harus membandingkan dirinya sendiri hari ini dengan dirinya dihari kemarin.

Hidup bukanlah perlombaan, yang mana harus kejar-kejaran masalah karir, pendidikan atau bahkan kapan waktunya akan menikah.

Percayalah, semua pasti akan ada waktunya masing-masing. Ada orang yang sudah beruntung masalah karir dan pendidikan tapi kurang beruntung masalah percintaan sehingga diusianya ia belum menikah.

Tapi ada juga orang yang beruntung terkait percintaan sehingga cepat menikah tapi masih dengan kesulitan masalah pekerjaan dan ekonomi.

Semua pasti ada waktunya dan jalannya masing-masing dan itu tidak boleh disamaratakan.

Pertanyaan seputar kapan menyelesaikan studi, kapan dapat pekerjaan, kapan menikah atau kapan punya anak dianggap pertanyaan basa-basi yang sebenarnya tidak penting untuk ditanyakan.

Pencapaian setiap orang tidak sama dan takdir yang dijalani pasti berbeda. Tidak perlu mengikuti jejak orang lain dan harus seperti mereka.

Setiap orang harus merasa bersyukur dan ridha atas takdir apapun yang sedang ia jalani karena itu adalah takdir terbaik yang telah digariskan oleh Tuhan.

Terburu-buru dalam semua hal hanya untuk menyamakan dan atau mengurangi gangguan pertanyaan orang lain tentu dampaknya akan tidak baik kedepan. Segala sesuatu butuh waktu dan perencanaan yang matang.

Lebih baik menikmati saja proses yang sedang dijalani tanpa terus menangisi keadaan atau meratapi diri dengan penuh kesedihan.

Masa depan memanglah misteri yang seharusnya tidak perlu dikhawatirkan karena hidup kita telah diatur oleh pemilik skenario terbaik.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk berhenti membandingkan hidup dengan orang lain, berikut uraiannya:

1. Punya tujuan hidup yang jelas

Buatlah perencanaan tentang hidup yang dirimu inginkan, lakukan proses yang terbaik tentunya dengan usaha dan doa yang sungguh-sungguh dan serahkan hasilnya pada pencipta.

Bukan hanya perencanaan selama hidup tapi mengumpulkan bekal untuk ke akhirat kelak.

2. Fokus pada diri sendiri

Perbanyak fokus perhatian pada diri sendiri, sering-seringlah melihat kebelakang atas semua perjalanan dan pencapaian yang telah dimiliki saat ini. Dan jangan habiskan waktu untul melihat hidup orang lain.

Melihat hidup orang lain hanya untuk memotivasi diri sendiri tentu hal yang boleh dilakukan dan sebagai penyemangat.

Tapi bukan untuk membanding-bandingkan diri kita untuk kemudian membuat diri kita insecure apalagi merasa berbangga diri.

Lakukan banyak hal untuk pengembangan diri dan hal-hal yang membuatmu menjadi lebih baik lagi.

3. Perbanyak bersyukur

Tuliskan semua hal yang patut kamu syukuri dengan begitu kamu akan melihat nikmat Tuhan yang tak terhingga padamu.

Kamu akan menyadari bahwa hidupmu sebenarnya sudah bahagia dan kamu akan merasa sangat beruntung karena Tuhan sangat menyayangimu.

4. Lepaskan Hal yang Membuat Hatimu Lelah

Kamu bisa melepaskan pertemanan, lingkungan dan bahkan pasangan yang membuatmu merasa tidak nyaman bahkan menghabiskan banyak energi dalam hidupmu.

Lebih memilih lingkungan yang positif dan baik untuk kesehatan mentalmu. Karena menjaga kesehatan mental itu sangat penting.

Yakin dan percayalah dengan berhenti selalu merasa insecure dengan pencapaian orang lain, kamu akan merasa lebih bahagia. Karena kamu mencintai dan menikmati hidupmu dan Tuhan pasti akan sangat mencintaimu.

Jalan memang tidak mudah tapi semakin banyak bersyukur semua akan terasa Indah dan bahagia.