POJOKNULIS.COM - Rendang adalah hidangan tradisional khas dari Sumatera Barat, yang telah dikenal hingga ke mancanegara. Bahkan rendang termasuk kedalam makanan terenak di dunia.
Rendang merupakan hidangan yang wajib ada pada setiap hari-hari penting. Seperti hari raya Islam, upacara adat dan pernikahan. Rendang dimasak dalam waktu yang cukup lama dan memerlukan kesabaran dalam memasaknya.
Rendang menjadi hidangan wajib yang harus ada pada acara-acara penting seperti upacara adat, pernikahan dan perayaan Islam. Biasanya pada saat acara-acara penting masyarakat Minang akan memasak rendang bersama-sama, dan merupakan sebuah tradisi yang sudah ada dan dilakukan secara turun menurun.
Memasak rendang membutuhkan waktu yang cukup panjang dan memerlukan berbagai jenis bahan masakan. Salah satu komponen utama dalam membuat rendang adalah daging sapi, ayam, atau telur.
Pada masyarakat Minangkabau, rendang hadir dalam berbagai jenis varian. Ada rendang daging sapi, rendang ayam, dan bahkan rendang telur.
Bahan-bahan yang digunakan dalam membuat rendang terdiri dari santan kelapa dan berbagai rempah-rempah seperti ketumbar, kunyit, jahe dan lengkuas.
Berikut merupakan Langkah-langkah dalam membuat rendang:
Resep Rendang Khas Minang
Sebelum memasak rendang, siapkan terlebih dahulu bahan-bahan yang diperlukan seperti:
- Daging sapi/ayam/telur
- Santan
- Kunyit
- Ketumbar
- Jahe
- Lengkuas
- Daun Salam
- Serai
- Daun kunyit
- Cabai
- Pala
- Kelapa sangrai
- Bawang merah
- Bawang putih
- Kemiri
- Kayu manis
Langkah-langkah Membuat Rendang
- Langkah pertama siapkan bumbu halus, seperti kunyit, lengkuas, ketumbar, jahe, bawang merah, bawang putih, kemiri, dan pala.
- Selanjutnya potong daging sapi menjadi dadu, atau bisa disesuaikan dengan selera Anda. Jika ingin mengggunkan daging ayam, potong juga sesuai dengan yang diinginkan dan untuk telur, cukup rebus dan dikupas kulitnya.
- Langkah selanjutnya tuang santan ke dalam wajan yang sesuai dengan porsi yang akan dimasak. Lalu, aduk terus hingga santah pecah lemak.
- Jika santan sudah pecah lemak, tambahkan bumbu halus ke dalam santan dengan terus diaduk. Tambahkan juga cabai yang sudah dihaluskan, boleh menggunkan blender untuk menghaluskannya.
- Setelah itu masukkan daging ke dalam campuran santan dengan secara perlahan. Tambahkan daun salam, daun kunyit, daun jeruk, dan serai, serta beri penyedap secukupnnya.
- Masak hingga daging empuk dan santan berkurang serta bewarna cokelat gelap, jangan lupa untuk diaduk terus secara perlahan. Jika daging sudah empuk dan santan menyusut serta bewarna cokelat gelap maka, rendang sudah siap disajikan.
Saat ingin membuat rendang daging sapi, pilihlah daging sapi yang masih muda agar daging nya tidak keras dan lebih manis.
Jangan lupa untuk menggunakan santan dari kelapa yang benar benar sudah tua. Semakin tua kelapa yang dipilih maka semakin bagus kualitas santan nya dan hasil masakan pun akan semakin enak.
Untuk perbandingan banyak santan kepala yang digunakan, jika anda menggunkan satu kilo daging sapi maka, santan yang diperlukan sebanyak tiga liter.
Salah satu tips memasak rendang daging sapi agar daging nya cepat empuk ialah dengan menambahkan sendok makan kedalam rendang yang sedang dimasak.
Jika anda tidak suka daging sapi maka, dapat mengganti nya dengan daging ayam atau telur. Tidak ada perbedaan dalam proses memasaknya maupun bahan-bahan yang digunakan, hanya saja proses memasak rendang daging sapi tentu lebih lama dibanding daging ayam dan telur.
Umumnya masyarakat minangkabau menambahkan kentang atau kacang merah untuk pendamping daging sapi/ayam dalam rendang tersebut.
Jika anda ingin berpergian jauh, seperti keluar kota mungkin rendang bisa menjadi solusi untuk menu bekal perjalanan anda. Karena, rendang bisa bertahan berhari-hari meski tanpa dipanaskan. Saat sekarang ini rendang bahkan sudah bisa dikirim keluar negeri.
Memasak rendang adalah proses yang memakan waktu, dan memerlukan berbagai macam jenis bahan. Salah satu komponen utama dalam membuat rendang adalah daging sapi, ayam, atau telur.
Langkah-langkah untuk menyiapkan rendang tidak boleh terburu-buru, dan membutuhkan kesabaran yang ekstra serta pemilihan bahan-bahan untuk membuatnyapun tak kalah penting, karena dapat mempengaruhi cita rasa dan hasil masakan nantinya.