Kualitas Udara Semakin Buruk, Simak Hal yang Bisa Dilakukan Untuk Memperbaiki Kualitas Udara Dirumah

POJOKNULIS.COM - Saat ini, selain menghadapi musim kemarau kita juga sedang mengalami masa dimana kualitas udara semakin buruk.

Hal ini dipengaruhi oleh banyaknya penggunaan bahan bakar kendaraan yang membuat udara semakin kotor.

Hal itu yang menjadi pemicu utama kualitas udara semakin buruk setiap harinya. Sehingga tubuh menjadi mudah sakit karena terlalu sering terpapar udara yang buruk atau tercemar.

Udara adalah salah satu kebutuhan pokok manusia untuk hidup. Tetapi, kualitas udara di sekitar kita semakin hari semakin buruk akibat polusi, asap, debu, dan berbagai faktor lainnya.

Kualitas udara yang buruk tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga pada kesehatan tubuh dan jiwa kita. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga dan membersihkan udara di dalam ruangan tempat kita tinggal atau bekerja agar tetap sehat dan nyaman.

Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk membersihkan udara di dalam ruangan, antara lain:

1). Membuka jendela secara teratur

Ini adalah cara paling sederhana dan murah untuk memperbarui udara di dalam ruangan dengan udara dari luar yang lebih segar. Dengan membuka jendela, kita bisa mengurangi konsentrasi polutan, bakteri, virus, dan jamur di dalam ruangan.

Namun, perhatikan juga waktu dan kondisi cuaca saat membuka jendela. Hindari membuka jendela saat jam sibuk lalu lintas atau saat ada kabut asap di luar. Sebaiknya membuka jendela pada pagi hari selama 5-10 menit.

2). Menanam tanaman hijau di dalam ruangan

Tanaman hijau tidak hanya bisa mempercantik ruangan, tetapi juga bisa memurnikan udara dengan menyerap karbon dioksida dan mengeluarkan oksigen.

Selain itu, tanaman hijau juga bisa menghilangkan berbagai zat kimia berbahaya seperti benzena, formaldehida, dan toluena yang berasal dari cat, pernis, atau produk pembersih.

Beberapa tanaman yang baik untuk membersihkan udara di dalam ruangan adalah lidah buaya, spider plant, philodendron, dan peace lily.

3). Menggunakan alat pembersih udara atau air purifier

Alat ini bisa membantu menyaring partikel debu, serbuk sari, bulu hewan peliharaan, asap rokok, dan polutan lainnya dari udara di dalam ruangan.

Alat pembersih udara biasanya dilengkapi dengan filter HEPA (High Efficiency Particulate Air) yang mampu menangkap partikel kecil hingga 0,3 mikron. Pilihlah alat pembersih udara yang sesuai dengan ukuran dan kebutuhan ruangan Anda.

4). Menggunakan cat dan bahan bangunan ramah lingkungan

Jika Anda ingin mengecat atau merenovasi ruangan Anda, pilihlah cat dan bahan yang ramah lingkungan dan tidak mengandung senyawa organik volatil (VOC) yang bisa menguap dan mencemari udara.

Ada beberapa jenis cat yang bisa memurnikan udara dengan menyerap polutan dan menghilangkan bau tidak sedap. Selain itu, hindari juga penggunaan karpet atau bahan tekstil yang mudah menyerap debu dan jamur.

Dengan melakukan cara-cara di atas, kita bisa meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan dan menjaga kesehatan serta kenyamanan kita. Selain itu, kita juga bisa berkontribusi dalam menjaga lingkungan hidup dari pencemaran udara.

Untuk memperbaiki udara di lingkungan agar tidak bertambah buruk, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan.

Hal pertama yang bisa dilakukan yakni dengan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor yang menghasilkan gas buang berbahaya, seperti nitrogen oksida, karbon monoksida, dan hidrokarbon.

Sebagai gantinya, kita bisa menggunakan transportasi umum, berjalan kaki, atau naik sepeda. Selain itu, bisa juga dengan menghemat energi listrik di rumah dan tempat kerja dengan mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tidak digunakan, menggunakan AC seperlunya, dan mencabut colokan yang tidak digunakan.

Energi listrik yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil menyebabkan emisi polutan, seperti sulfur dioksida, nitrogen oksida, dan karbon dioksida.

Saat berbelanja sebaiknya membeli produk daur ulang yang mengurangi penggunaan dan produksi barang baru yang membutuhkan banyak energi dan polutan.

Produk daur ulang juga mengurangi jumlah sampah yang bisa mencemari udara jika dibakar.

Cara lain yang tidak boleh disepelekan namun sering dilakukan yakni dengan tidak membakar sampah atau sisa dedaunan kering yang bisa menghasilkan asap dan partikel halus yang berbahaya bagi paru-paru. Sebaiknya kita membuang sampah ke tempat yang sesuai atau mengolahnya menjadi kompos.

Dan terakhir yakni dengan mulai melakukan gerakan berhenti merokok atau menghindari asap rokok yang bisa menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dan meningkatkan risiko penyakit paru-paru kronis. Asap rokok juga bisa mengganggu kesehatan orang di sekitar kita.

Dengan melakukan upaya-upaya di atas, kita bisa berkontribusi dalam menjaga kualitas udara di lingkungan kita agar tetap bersih dan sehat.

Selain itu, kita juga bisa mendukung kebijakan pemerintah yang bertujuan untuk mengatasi polusi udara, seperti uji emisi kendaraan bermotor, pemantauan emisi industri, dan penegakan hukum bagi pelanggar.

Mari bersama-sama menjaga udara agar tetap segar dan nyaman.