Hati-hati, Radang Tenggorokan yang Parah Mampu Membuat Telinga Bermasalah

POJOKNULIS.COM – Penyakit radang tenggorokan mungkin memang menjadi masalah yang tidak terlalu serius bagi beberapa orang. Ini karena cara penyembuhannya yang cukup mudah dengan rutin mengonsumsi air putih, memperbanyak asupan buah, serta mengurangi konsumsi makanan berminyak.

Namun, untuk beberapa kasus radang tenggorokan bahkan menjadi masalah yang cukup serius. Bahkan yang tidak pernah diduga ternyata radang tenggorokan mampu mempengaruhi kesehatan telingan dan mengganggu pendengaran.

Kondisi tenggorokan yang mengalami peradangan disebut dengan faringitis atau tonsilitas yang cukup parah hingga mampu membuat telinga sakit. Hal ini terjadi karena adanya bakteri dalam tenggorokan yang menjadi pemicu radang masuh kedalam telinga tengah dan salurah eustachius sehingga menyebabkan telinga sakit.

Sakit tenggorokan sampai telinga adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak orang, terutama saat musim dingin atau perubahan cuaca.

Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi virus atau bakteri, alergi, iritasi, atau cedera.

Sakit tenggorokan sampai telinga dapat menimbulkan gejala seperti nyeri, gatal, kering, atau bengkak di tenggorokan, kesulitan menelan, batuk, demam, sakit kepala, atau gangguan pendengaran.

Radang pada tenggorokan yang mengakibatkan masalah sampai telinga dapat diatasi dengan beberapa cara, tergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa cara mengatasi sakit tenggorokan sampai telinga yang dapat Anda coba:

Minum air hangat atau teh herbal

Air hangat atau teh herbal dapat membantu melembapkan dan meredakan tenggorokan yang kering atau iritasi. Anda dapat menambahkan madu, lemon, jahe, atau kayu manis untuk meningkatkan efeknya.

Hindari minuman yang mengandung kafein, alkohol, atau gula, karena dapat membuat tenggorokan semakin kering atau iritasi.

Berkumur dengan air garam

Air garam dapat membantu membersihkan dan mengurangi peradangan di tenggorokan. Caranya, campurkan setengah sendok teh garam dengan segelas air hangat, lalu berkumurlah selama beberapa detik. Ulangi beberapa kali sehari sampai gejala mereda.

Mengonsumsi obat pereda nyeri

Selain berkumur dengan air garam bisa juga diatasi dengan mengonsumsi obat pereda nyeri, seperti parasetamol atau ibuprofen, dapat membantu mengurangi nyeri dan demam yang disebabkan oleh sakit tenggorokan sampai telinga.

Namun, pastikan Anda mengikuti dosis dan aturan pakai yang tertera pada kemasan. Jangan mengonsumsi obat pereda nyeri secara berlebihan atau terlalu sering, karena dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya.

Menggunakan obat kumur atau semprotan tenggorokan

Obat kumur atau semprotan tenggorokan dapat membantu meringankan gejala sakit tenggorokan sampai telinga dengan memberikan efek anestesi, antiseptik, atau antiinflamasi.

Pilihlah obat kumur atau semprotan tenggorokan yang mengandung bahan alami, seperti lidah buaya, chamomile, atau peppermint.

Hindari obat kumur atau semprotan tenggorokan yang mengandung alkohol, karena dapat membuat tenggorokan semakin kering atau iritasi.

Mengompres telinga dengan air hangat atau es

Untuk penanganan dari luar juga bisa dilakukan dengan mengompres telinga dengan air hangat atau es dapat membantu meredakan nyeri atau bengkak yang disebabkan oleh sakit tenggorokan sampai telinga.

Caranya, basahi handuk kecil dengan air hangat atau es, lalu letakkan di atas telinga yang sakit selama beberapa menit. Ulangi beberapa kali sehari sampai gejala mereda.

Mengistirahatkan suara dan tubuh

Istirahat mampu membantu mempercepat proses penyembuhan dari sakit tenggorokan sampai telinga. Hindari berbicara terlalu keras, berteriak, atau menyanyi, karena dapat memperparah iritasi di tenggorokan.

Juga, tidurlah cukup dan hindari aktivitas yang melelahkan, karena dapat menurunkan daya tahan tubuh Anda.

Menghindari paparan asap rokok, debu, atau polusi

Paparan asap rokok, debu, atau polusi dapat memperburuk gejala sakit tenggorokan sampai telinga dengan menyebabkan iritasi, peradangan, atau infeksi.

Jika Anda merokok, sebaiknya berhenti atau kurangi kebiasaan tersebut serta jika Anda terpapar asap rokok, debu, atau polusi, segera bersihkan tenggorokan dan hidung dengan air hangat.

Apabila sakit tenggorokan sampai telinga tidak kunjung membaik setelah beberapa hari, atau disertai dengan gejala yang lebih parah, seperti nyeri hebat, kesulitan bernapas, nanah di tenggorokan atau telinga, atau gangguan pendengaran yang berat, segera konsultasikan dengan dokter.

Anda mungkin membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut atau pengobatan yang lebih spesifik, seperti antibiotik, antihistamin, atau steroid.