IMT: Mempelajari Cara Mengukur Berat Badan Normal dan Tanda-tanda Obesitas

POJOKNULIS.COM - Saat membahas mengenai berat badan mungkin beberapa orang akan merasa sensitif. Karena memiliki berat badan yang berlebih (gendut) membuat beberapa orang tidak percaya diri.

Berat badan adalah salah satu faktor yang mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan seseorang. Memiliki badan yang ideal dapat meningkatkan kualitas hidup, sedangkan berat badan yang tidak ideal dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung, dan kanker.

Berat badan ideal adalah berat badan yang sesuai dengan tinggi badan, usia, jenis kelamin, dan aktivitas fisik seseorang. Agar memiliki kondisi tubuh dan berat badan ideal maka seseorang harus menjaga keseimbangan antara asupan dan pengeluaran energi, sehingga tidak terjadi kekurangan atau kelebihan kalori.

Manfaat lain memiliki berat badan ideal juga dapat mencegah terjadinya malnutrisi atau gizi buruk.

Namun, terkadang ada yang salah dalam mengkategorikan seseorang itu gemuk atau normal karena hanya melihat dari sisi luarnya saja.

Beberapa orang ada yang memiliki tubuh besar tetapi berat badannya tidak terlalu tinggi, dan ada juga yang terlihat memiliki tubuh lebih kecil namun ternyata berat badan orang tersebut dibandingkan orang yang bertubuh besar tadi.

Salah satu cara untuk mengetahui berat badan ideal adalah dengan menghitung indeks massa tubuh (IMT) atau body mass index (BMI).

IMT adalah ukuran yang menggambarkan hubungan antara berat badan dan tinggi badan seseorang.

IMT dapat dihitung dengan rumus:

IMT = berat badan (kg) / tinggi badan (m)^2

Berdasarkan hasil perhitungan IMT, seseorang dapat dikategorikan ke dalam empat kelompok, yaitu:

  • Kurus: IMT < 18,5
  • Normal: IMT 18,5 - 24,9
  • Gemuk: IMT 25 - 29,9
  • Obesitas: IMT ≥ 30

Namun, perlu diperhatikan bahwa IMT tidak selalu akurat untuk mengukur lemak tubuh seseorang. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi IMT adalah otot, tulang, air, usia, dan etnis.

Misalnya, atlet atau orang yang banyak berotot mungkin memiliki IMT tinggi meskipun tidak memiliki lemak berlebih.

Sebaliknya, orang tua atau orang yang banyak kehilangan otot mungkin memiliki IMT rendah meskipun memiliki lemak berlebih.

Oleh karena itu, selain menghitung IMT, ada beberapa cara lain untuk mengetahui berat badan ideal dan ciri-ciri obesitas, yaitu:

Mengukur lingkar pinggang

Lingkar pinggang adalah ukuran yang menggambarkan distribusi lemak di sekitar perut seseorang. Lingkar pinggang yang besar dapat menunjukkan adanya lemak visceral atau lemak di dalam rongga perut yang dapat meningkatkan risiko penyakit metabolik.

Cara mengukur lingkar pinggang adalah dengan menggunakan meteran kain dan meletakkannya di sekitar pinggang pada titik setengah jarak antara tulang rusuk bawah dan tulang pinggul atas.

Lingkar pinggang yang ideal adalah kurang dari 90 cm untuk pria dan kurang dari 80 cm untuk wanita.

Mengukur rasio pinggang-pinggul

Rasio pinggang-pinggul adalah ukuran yang menggambarkan proporsi antara lingkar pinggang dan lingkar pinggul seseorang. Rasio pinggang-pinggul dapat menunjukkan bentuk tubuh seseorang dan risiko penyakit kardiovaskular.

Cara mengukur rasio pinggang-pinggul adalah dengan membagi lingkar pinggang dengan lingkar pinggul. Lingkar pinggul diukur dengan menggunakan meteran kain dan meletakkannya di sekitar bagian terlebar dari pinggul.

Rasio pinggang-pinggul yang ideal adalah kurang dari 0,9 untuk pria dan kurang dari 0,85 untuk wanita.

Menggunakan timbangan bioelektrik

Timbangan bioelektrik adalah alat yang dapat mengukur komposisi tubuh seseorang, seperti persentase lemak, otot, tulang, dan air. Timbangan bioelektrik bekerja dengan mengirimkan arus listrik lemah melalui tubuh seseorang dan mengukur hambatan atau impedansi yang dihasilkan.

Arus listrik akan mengalir lebih mudah melalui jaringan yang banyak mengandung air, seperti otot, daripada jaringan yang sedikit mengandung air, seperti lemak. Dengan demikian, timbangan bioelektrik dapat mengestimasi berapa banyak lemak dan otot yang dimiliki seseorang.

Persentase lemak tubuh yang ideal adalah 10 - 20% untuk pria dan 18 - 28% untuk wanita.

Penting bagi kita untuk bisa mengetahui berapakah besarnya Indeks Massa Tubuh (IMT). Sehingga saat tubuh merasa memiliki bobot yang cukup berat atau bahkan sudah memasuki IMT lebih dari angka 25 bisa segera melakukan langkah sederhana dengan olahraga.

Semoga infromasi ini bisa membantu Anda yang ingin menjaga berat badan dan mencegah obesitas.

Baca Juga
Tentang Penulis
Artikel Menarik Lainnya