Tips Sukses Mengerjakan Skripsi Bisa Selesai dalam 1 Semester Saja

POJOKNULIS.COM - Mahasiswa tingkat akhir akan dihadapkan dengan tugas penelitian atau yang lebih dikenal dengan skripsi. Meski hanya satu mata kuliah namun dalam praktiknya menyelesaikan skripsi bisa memakan waktu cukup lama.

Tak jarang beberapa mahasiswa banyak yang lulus tidak tepat waktu karena harus menyelesaikan penyusunan laporan skripsi. Dan yang lebih parahnya mahasiswa mengalami drop out dari kampus.

Skripsi sendiri merupakan satu buah penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dengan membahasa studi kasus tertentu dan kemudian dijadikan dalam bentuk laporan. Laporan skripsi menjadi salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana di perguruan tinggi.

Namun, banyak mahasiswa yang mengalami kesulitan dan keterlambatan dalam menyelesaikan skripsi mereka. Padahal, skripsi sebenarnya bisa diselesaikan dalam waktu 1 semester atau bahkan kurang, asalkan ada niat, usaha, dan strategi yang tepat.

Lalu, bagaimana cara mengerjakan skripsi agar selesai dalam waktu 1 semester saja? Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dicoba:

Tentukan topik skripsi sejak awal

Menentukan topik skripsi menjadi langkah yang paling penting dan menentukan dalam proses penelitian. Oleh karena itu, mahasiswa harus menentukan topik skripsi sejak awal, yaitu sebelum memasuki semester akhir.

Carilah topik yang sesuai dengan minat, kemampuan, dan ketersediaan data. Dan disarankan untuk tidak memilih topik yang terlalu umum, terlalu spesifik, atau terlalu sulit. Karena skripsi yang baik itu adalah skripsi yang selesai.

Mencari inspirasi topik skripsi dari berbagai sumber, seperti buku, jurnal, internet, dosen, teman, atau pengalaman sendiri. Setelah menemukan topik yang cocok, harus mengajukannya kepada dosen pembimbing untuk mendapatkan persetujuan dan bimbingan.

Menyusun proposal skripsi dengan baik

Dalam penyusunan proposal skripsi adalah dokumen yang berisi rencana penelitian secara lengkap dan sistematis. Proposal skripsi harus disusun dengan baik agar dapat diterima oleh dosen pembimbing dan penguji.

Isi dari proposal biasanya terdiri dari beberapa bagian, seperti latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, kerangka teori, hipotesis, metode penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan daftar pustaka.

Saat menyusun proposal harus sesuai dengan topik dan menggunakan bahasa yang baik dan benar, serta mengikuti kaidah penulisan ilmiah yang berlaku di perguruan tinggi. Karena beberapa kampus menerapkan format dan cara penulisan tersendiri dalam penyusunan skripsi.

Melakukan penelitian dengan serius

Penelitian menjadi proses pengumpulan dan pengolahan data untuk menjawab masalah penelitian yang dibahas. Saat dalam tahap penelitian mahasiswa harus melakukannya dengan serius dan teliti agar hasilnya valid dan reliabel. Penelitian yang baik itu sendiri dilakukan sesai dengan isi yang telah ditentukan di proposal skripsi.

Ada berbagai jenis metode penelitian yang bisa gunakan, seperti kuantitatif, kualitatif, atau gabungan keduanya. Teknik pengumpulan data juga bisa bermacam-macam, seperti observasi, wawancara, angket, dokumentasi, atau eksperimen.

Selain itu teknik analisis data juga tergantung pada jenis data yang diperoleh, seperti statistik deskriptif, inferensial, uji hipotesis, atau analisis isi.

Menulis hasil penelitian dengan rapi

Saat mulai menyusun hasil penelitian dari skripsi harus dibuat dengan rapi yang berisi temuan-temuan yang dapatkan dari proses penelitian.

Hasil penelitian harus ditulis dengan jelas agar mudah dipahami oleh pembaca. Isi dari hasil penelitian biasanya terdiri dari beberapa bagian, seperti hasil pengolahan data, pembahasan hasil penelitian, simpulan penelitian, saran penelitian, dan daftar pustaka.

Mahasiswa harus menulis hasil penelitian dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar, serta mengikuti kaidah penulisan ilmiah yang berlaku di perguruan tinggi.

Dalam penyajian hasil skripsi berupa angka maka data sebaiknya disajikan menggunakan tabel, grafik, diagram, atau gambar yang sesuai dan informatif.

Konsultasi dengan dosen pembimbing secara rutin

Penyusunan skripsi yang baik dan bisa selesai dengan tepat adalah rutin berkonsultasi dan mengikuti bimbingan dengan dosen pembimbing.

Mahasiswa harus aktif bertanya dengan dosen pembimbing secara rutin agar mendapatkan masukan, saran, dan koreksi yang berguna untuk memperbaiki skripsi.

Saat berkonsultasi, mahasiswa harus menghormati dan menghargai dosen pembimbing dengan cara datang tepat waktu, membawa draft skripsi yang sudah dikerjakan, mendengarkan dan menerima kritik dengan baik, serta melakukan revisi sesuai dengan arahan yang diberikan.

Tak hanya itu mahasiswa juga harus berkomunikasi dengan dosen pembimbing dengan sopan dan ramah agar skripsi bisa segera di acc.

Setelah semua langkah penyusunan skripsi dilakukan dan skripsi berhasil di acc maka mahasiswa bisa mendaftar sidang skripsi. Sidang skripsi menjadi tahap akhir dari proses penelitian dan penulisan skripsi Anda.

Mahasiswa akan diberikan kesempatan untuk mempresentasikan dan membela hasil penelitian di depan dosen penguji dan audiens. Sidang skripsi juga merupakan kesempatan bagi dosen penguji untuk memberikan penilaian, pertanyaan, dan saran terhadap skripsi.

Pada saat sidang mahasiswa harus mempersiapkan diri untuk sidang skripsi dengan baik agar dapat melalui tahap ini dengan lancar. Selain itu, penting untuk bisa menguasai materi skripsi dengan baik, membuat slide presentasi yang menarik dan informatif, berlatih presentasi di depan teman atau keluarga, serta mengantisipasi pertanyaan-pertanyaan yang mungkin muncul.

Setelah sidang skripsi berhasil dilalui maka tahap selanjutnya adalah revisi skripsi. Revisi skripsi adalah perbaikan-perbaikan yang harus dilakukan mahasiswa terhadap skripsi agar sesuai dengan hasil sidang. Perbaikan ini umumnya meliputi aspek-aspek seperti substansi, struktur, bahasa, tata letak, atau format.

Mahasiswa harus mengikuti arahan dan saran yang diberikan oleh dosen penguji dan pembimbing dalam melakukan revisi.

Sebelum diserahkan kepada dosen periksa kembali kesalahan-kesalahan yang mungkin masih ada di skripsi agar bisa segera mendaftar yudisium hingga dinyatakan lulus dan bisa ikut wisuda.

Apabila langkah diatas dilakukan secara teratur dan konsisten maka skripsi bisa diselesaikan dalam 1 semester dan tidakĀ  perlu harus menambah semester lagi untuk bisa sidang skripsi.

Baca Juga