Alasan Pengajuan Pinjaman Online Gagal atau Ditolak & Cara Mengatasinya

POJOKNULIS.COM - Pinjaman online atau pinjol merupakan salah satu solusi keuangan yang banyak diminati oleh masyarakat karena prosesnya yang cepat, mudah, dan praktis.

Namun, tidak semua pengajuan pinjol berhasil disetujui oleh pihak penyelenggara.

Ada banyak pinjaman online yang memberikan syarat lebih gampang.

Namun tidak bisa diremehkan begitu saja, karena dalam proses pengajuan pinjaman masih harus sesuai stnadar dan aturan agar bisa disetujui.

Ada beberapa alasan umum yang menyebabkan pengajuan pinjol ditolak, seperti:

Dokumen tidak lengkap atau tidak jelas

Saat mengajukan pinjol, kita harus melengkapi dokumen yang diminta, seperti KTP, slip gaji, nomor rekening bank, dan lain-lain.

Jika dokumen yang kita kirim tidak lengkap atau tidak jelas, maka pengajuan kita bisa ditolak karena pihak penyelenggara tidak bisa melakukan verifikasi data dengan baik.

Pinjaman melebihi limit

Setiap penyelenggara pinjol memiliki batasan maksimal pinjaman yang bisa diajukan oleh nasabah.

Batasan ini biasanya ditentukan berdasarkan penghasilan, riwayat kredit, dan faktor lainnya.

Jika kita mengajukan pinjaman yang melebihi limit yang ditetapkan, maka pengajuan kita bisa ditolak karena dianggap terlalu berisiko.

Nama peminjam dan rekening berbeda

Salah satu syarat untuk mengajukan pinjol adalah nama peminjam harus sesuai dengan nama pemilik rekening bank yang digunakan untuk menerima dana pinjaman.

Jika nama peminjam dan rekening berbeda, maka pengajuan kita bisa ditolak karena dianggap mencurigakan atau tidak valid.

Tempat tinggal di luar jangkauan

Beberapa penyelenggara pinjol hanya melayani nasabah yang berdomisili di wilayah tertentu.

Jika tempat tinggal kita berada di luar jangkauan layanan mereka, maka pengajuan kita bisa ditolak karena tidak memenuhi kriteria.

Nomor telepon tidak dapat dihubungi

Saat mengajukan pinjol, kita harus menyertakan nomor telepon yang aktif dan dapat dihubungi oleh pihak penyelenggara.

Jika nomor telepon kita tidak dapat dihubungi saat proses verifikasi atau konfirmasi, maka pengajuan kita bisa ditolak karena dianggap tidak serius atau tidak kooperatif.

Masih memiliki tagihan kartu kredit

Beberapa penyelenggara pinjol juga melakukan pengecekan terhadap tagihan kartu kredit nasabah.

Jika kita masih memiliki tagihan kartu kredit yang menunggak atau melebihi batas kredit, maka pengajuan kita bisa ditolak karena menunjukkan bahwa kita memiliki beban hutang yang tinggi.

Riwayat kredit yang buruk

Riwayat kredit adalah catatan mengenai perilaku pembayaran nasabah terhadap kewajiban kreditnya di masa lalu.

Riwayat kredit ini bisa dicek oleh penyelenggara pinjol melalui BI checking atau sistem lainnya.

Jika kita memiliki riwayat kredit yang buruk, seperti sering terlambat bayar, bermasalah dengan lembaga keuangan lain, atau pernah gagal bayar (galbay), maka pengajuan kita bisa ditolak karena menunjukkan bahwa kita tidak memiliki reputasi kredit yang baik.

Masuk daftar hitam

Daftar hitam adalah daftar nama-nama individu yang pernah melakukan tindakan penipuan, pemalsuan data, atau pelanggaran hukum lainnya dalam urusan keuangan.

Jika nama kita masuk ke dalam daftar hitam ini, maka pengajuan kita pasti ditolak oleh semua penyelenggara pinjol karena dianggap sebagai pihak yang tidak dapat dipercaya.

Lalu, bagaimana cara mengatasi penolakan pengajuan pinjol? Berikut adalah beberapa tips yang bisa kita lakukan:

Baca dan pahami ketentuan pinjol

Sebelum mengajukan pinjol, kita harus membaca dan memahami ketentuan yang berlaku, seperti syarat, proses, bunga, biaya, tenor, dan lain-lain.

Dengan begitu, kita bisa menyesuaikan pengajuan kita dengan ketentuan yang ditawarkan oleh penyelenggara pinjol.

Isi data diri dengan jelas dan benar

Saat mengisi data diri untuk pengajuan pinjol, kita harus memastikan bahwa data yang kita masukkan adalah jelas dan benar.

Data yang jelas berarti mudah dibaca dan dipahami oleh pihak penyelenggara. Data yang benar berarti sesuai dengan dokumen atau identitas yang kita miliki. Jangan pernah menggunakan data palsu atau milik orang lain.

Perhatikan riwayat kredit

Riwayat kredit adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan pengajuan pinjol. Oleh karena itu, kita harus menjaga riwayat kredit kita agar tetap baik.

Caranya adalah dengan membayar tepat waktu semua kewajiban kredit yang kita miliki, baik itu pinjol, kartu kredit, KTA, atau lainnya.

Jika pernah mengalami masalah kredit di masa lalu, usahakan untuk menyelesaikannya dengan baik dan tidak mengulanginya lagi.

Tentukan nominal pinjaman yang masuk akal

Saat mengajukan pinjol, kita harus menentukan nominal pinjaman yang masuk akal dan sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan kita.

Jangan mengajukan pinjaman yang terlalu besar atau melebihi limit yang ditetapkan oleh penyelenggara pinjol.

Sebaliknya, jangan juga mengajukan pinjaman yang terlalu kecil atau tidak sebanding dengan biaya yang harus kita bayar.

Jangan bermasalah dengan kartu kredit

Kartu kredit adalah salah satu sumber informasi mengenai kondisi keuangan kita.

Jika kita bermasalah dengan kartu kredit, seperti menunggak pembayaran, melebihi batas kredit, atau terlilit bunga yang tinggi, maka hal ini akan berdampak negatif pada pengajuan pinjol kita.

Oleh karena itu, kita harus menggunakan kartu kredit dengan bijak dan bertanggung jawab.

Baca Juga