POJOKNULIS.COM - Memotong kuku menjadi perkara yang wajib dilakukan setiap orang. Berawal dari alasan untuk menjaga higienis. Ternyata memotong kuku dapat menghindari dari resiko penyakit.
Kuku yang terlalu panjang bisa menyimpan beberapa kotoran. Kotoran yang ada di dalam kuku menjadi sebab dari masuknya penyakit ke tubuh.
Penyebarannya bisa melalui makan menggunakan tangan yang kurang bersih. Hal ini membuat memotong kuku menjadi hal yang dianjurkan. Akan tetapi memotong kuku juga ada caranya.
Jika seseorang memotong kuku terlalu pendek bisa berbahaya. Pendeknya kuku tergantung kondisi kuku setiap orang. Ada yang menurut sebagian orang panjang ternyata itu ukuran yang paling pendek.
Dilansir dari beberapa laman, memotong kuku terlalu pendek berbahaya. Menurut doktor dari sebuah universitas memotong kuku terlalu pendek dapat berakibat cantangan.
Cantangan merupakan kondisi kuku yang masuk kedalam kulit. Makin lama kulit yang kemasukan kuku akan memerah.
Kulit yang memerah makin lama akan bernanah. Hal ini disebabkan karena masuknya kotoran kedalam kulit.
Faktor lain yang mengakibatkan cantangan adalah trauma pada kaki.
Penggunaan alas kaki yang tidak tepat merupakan faktornya. Aktivitas yang berat juga merupakan faktor lain dari kaki cantangan.
Kondisi kuku kaki harus dijaga karena kulit kuku sangat sensitif. Bahkan tanpa kulit terluka kuku kaki bisa cantangan.
Kondisi kaki yang digunakan untuk beraktivitas di bawah jadi faktor utama. Kotoran yang masuk tanpa dibersihkan dapat berakibat cantangan.
Kuku yang terlalu dalam juga beresiko cantangan. Kasusnya sama seperti memotong kuku di tangan.
Kondisi cantangan biasa dialami orang tua atau anak-anak.
Jika cantangan pada anak terjadi karena jaringan kulit yang masih lunak. Sebaliknya, jika orang tua karena kurangnya ketelitian dalam memotong kuku.
Berikut akan dijelaskan tips memotong kuku yang dapat mengurangi resiko cantangan.
1. Potonglah Kuku Secara Wajar
Langkah ini merupakan langkah awal agar kuku terhindar dari cantangan. Memotong kuku tidak boleh terlalu dalam seperti yang sudah dijelaskan.
Kuku yang terlalu dalam akan menciptakan kuku tajam di sisi kuku. Kondisi kuku yang tajam ini dapat melukai kulit.
Jika kulit sudah terluka maka resiko cantangan semakin tinggi. Maka dianjurkan untuk memotong kuku secara wajar saja.
2. Gunakan Gunting Kuku yang Tajam
Memotong kuku dengan gunting yang tumpul dapat membuat kuku patah. Kondisi kuku yang patah memiliki bentuk yang tidak presisi.
Kadang ada yang lancip dan kadang ada yang menyamping. Tentu dengan gunting kuku yang tumpul dapat menaikkan resiko cantangan.
Jadi dapat disimpulkan kondisi gunting kuku sangat penting. Kondisi kebersihannya dan ketajamannya perlu dijaga. Jika gunting kuku sudah tidak layak pakai sangat dianjurkan untuk membeli baru.
3. Gunakan Alas Kaki yang Nyaman
Cantangan bukan terjadi di tangan saja, begitu juga kaki. Kondisi alas kaki yang sempit dapat menaikkan resiko cantangan. Kondisi alas kaki yang sempit membuat kuku tertekan.
Kuku yang menekan kulit pasti akan menlukainya. Kondisi ini sangat berbahaya karena selanjutnya kuku akan tumbuh ke kulit.
Kuku yang tumbuh kedalam kulit tentu membuat kulit terluka. Pada akhirnya kaki akan terkena cantangan karena alas kaki.
Alas kaki yang nyaman sangat penting. Kebersihan alas kaki juga perlu diperhatikan dengan baik.
Begitulah beberapa tips menjaga kuku dengan baik. Tips ini harus segera diterapkan karena sangat penting.
Kondisi kuku cantangan jika sudah sampai bernanah harus dibawa ke dokter. Jika kuku dibiarkan saja maka langkah terakhir adalah diamputasi.
Kondisi yang belum terlalu parah mungkin dapat diberikan antiseptik saja. Kebersihan kuku harus diperhatikan karena cantangan sangat menyakitkan.
Selain urusan kesehatan, kuku yang bersih juga enak dipandang. Jadi dapat disimpulkan menjaga kebersihan kuku secara rutin harus dilakukan.