POJOKNULIS.COM - Mobil bekas pakai saat ini masih banyak diminati masyarakat indonesia, pasalnya siapa yang tidak tertarik dengan barang bagus namun harga sudah lebih turun dari harga awal keluaran mobil, dan apabila beruntung kita dapat menemukan barang dengan kondisi masih mulus dengan harga jual yang jauh lebih murah.
Selain itu, saat membeli mobil bekas, skill negosiasi kita juga dapat digunakan guna mencapai keuntungan pribadi yang sebesar besarnya. Untuk itu agar tidak merugi dan tertipu, ada beberapa hal yang wajib diperhatikan saat membeli mobil bekas.
Dalam membeli mobil bekas terdapat tantangan yang perlu Anda lewati, tantangan inilah yang akan menentukan rugi tidaknya Anda dalam membeli mobil bekas.
Khusus bagi Anda yang baru pertama kali membeli mobil bekas dan kurang mengetahui mengenai komponen dan mesin mobil, silakan baca beberapa tips berikut yang akan sangat bermanfaat bagi Anda.
1. Cek kondisi body dan eksterior mobil
Hal ini adalah hal yang sama sekali tak boleh Anda lewatkan, pahami dengan super teliti setiap komponen dalam mobil yang akan Anda beli. Meskipun penjual sudah pasti akan mengekatakan hal-hal yang positif dari mobilnya, Anda jangan lengah dan jangan langsung percaya sebelum anda mengeceknya sendiri. berikut beberapa komponen yang tidak boleh anda lewatkan saat menyurvei komponen eksterior mobil.
Body mobil
Pastikan kondisi body secara keseluruhan dengan memeriksa tingkat kejelasan warna, goresan, retakan, penyok dansebagainya. Body mobil adalah komponen yang paling daopat dirawat diperbaiki karena ini adalah hal yang paling mudah dijangkau oleh pemiliknya.
Tingkat kejelasan warna, goresan, retakan, penyok dan sebagainya dapat anda pertimbagkan apakah masih dapat ditoleransi dan gunakan untuk negosiasi.
Mesin Mobil
Hal yang wajib anda perhatikan selanjutnya adalah bagian mesin mobil, bagian ini adalah bagian yang vital dalam membeli mobil bekas, banyak hal fisk yang perlu diperhatikan dari bagian luar mesin sebelum masuk dalam performa mesin.
Pada tahap pengecekan awal, Anda dapat membuka kap mesin dan perhatikanlah apakah mesin terawat atau tidak melalui tumpukan debu. Selanjutya periksalah apakah terdapat kebocoran oli dalam mesin.
Sebagai pengecekan kondisi dalam mesin secara awam, Anda dapat membunyikan mesin selama 5-10 menit, bukalah kap mesin dan degarkan apakah suaranya halus atau tersendat. apabila terdengar suara yang tersendat maka ada kemungkinan mesin tidak bekerja secara optimal.
Aki, radiator mobil
Aki dan radiator memiliki fungsi yang takkalah penting dimana Aki merupakan komponen penyuplai listrik utama dalam mobil. Pengecekan ini dapat dicek diantaranya melalui suara klason, lampu, stater.
Komponen radiator juga tak kalah penting karena radiator adalah sistem pendingin mesin mobil. pastikan terdapat air radiator dan pastikan ada kebocoran atau tidak.
Suspensi
Pengecekan suspensi mobil paling mudah dapat dilihat apakah kondisi mobil miring atau tidak pada dataran yang rata. Selain itu dapat juga dicek dengan menutup bagasi belakang mobil. Apabila cenderung berayun ayun, bisa jadi terdapat kerusakan pada suspensi.
Ban Mobil
Pastikan kondisi ban mobil masih bagus baik vleg maupun karet bannya karena kondisi ban (baru, layak atau tidak) dapat menjadi salah satu komponen yang dapat memengaruhi harga.
Pengecekan Rem
Sistem pegereman juga merupakan komponen yang peting karena akan memengaruhi harga jika kampas rem ternyata sudah habis bahkan tidak berfungsi. Pastikan Kampas rem memiliki ketebalan yang kira-kira tersisa 1/4 dari yang baru. Selain itu pastikan juga apabila timbul bunyi decit saat direm, maka kamu perlu menggantinya.
2. Periksa kondisi interior mobil
Setelah pengecekan eksterior dapat dilanjutkan degan pengecekan kondisi interior mobil. Beberapa komponen yang dapat dicek seperti fitur AC, Sistem Audio, Switch Lamp, sabuk pengaman, jok mobil, dashboard mobil, plafon karpet dan sebagainya.
Pastikan semua dalam kondisi baik atau tidak sebagai pertimbagan harga dan perbaikan yang anda berikan. Selain itu bau apek dalam interior juga perlu diperhatikan karena hal ini dapat mengindikasikan mobil pernah terkena banjir.
3. Tanyakan performa dan izin untuk melakukan test drive
Hal ini penting dilakukan selain pengecekan awal mengenai mesin mobil yang telah disebutkan diatas. Anda dapat menanyakan kondisi mesin dan dengarkan kelebihan kekuranganya sebelum melakukan test drive.
Selanjutnya dalam melakukan test drive perhatikan laju kendaraan, tarikan gas, transmis, pengereman, kopling dan kaki atau per mobil.
4. Pastikan mobil tidak pernah kebanjiran
Mobil bekas yang sempat terkena banjir sangat tidak direkomendasikan karena akan ada bayak kompnen yang rusak sehingga anda perlu mengeluarkan banyak uang nantinya. Untuk mengetahuinya, Anda dapat mengetahuinnya melalui pengecekan sebagai berikut:
- Banyak Alat elektronik mobil bermasalah, mulai dari perangkat hingga sistem kelistrikan.
- Ada endapan lumpur pada titik yang tak normal dan sulit dijangkau seperti sudut-sudut interior dan bagian mesin yang tersembunyi.
- Terdapat campuran air di dalam oli mesin mobil
- Terdapat karat baru di berbagai sisi mobil.
- Harga yang terlampau murah.
5. Periksa secara teliti kelengkapan surat
Surat wajib ketika membeli sebuah mobil bekas adalah STNK dan BPKB dengan nama asli dari pemiliknya. BPKB dan STNK yang lengkap dan asli akan mempermudah Anda dalam urusan balik nama dan administrasi kendaraan lainnya.
Demikianlah beberapa hal yang wajib anda perhatikan dalam membeli mobil bekas karena pastinya banyak hal tidak kita ketahui yang telah terjadi ketika mobil bersama pemilik sebelumnya.
Maka dari itu kita harus telit sebelum membeli mobil bekas agar kita tidak dirugikan dan jika mungkin kita mendapat keuntungan. (*)