POJOKNULIS.COM - Ramadan merupakan bulan penuh berkah dan refleksi terhadap diri sendiri menjadi salah satu waktu terbaik untuk memperbanyak doa.
Dengan datangnya bulan suci ini sekali lagi, kita mempunyai peluang yang luar biasa. Untuk mendapatkan lebih banyak pahala dengan mengembangkan doa-doa yang sudah kita ketahui.
Dan juga melafalkan doa-doa tersebut sebanyak yang kita bisa sepanjang waktu yang diberkati ini. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Quran:
“Sekarang, jika hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu [wahai Nabi] tentang Aku, maka sesungguhnya Aku sudah dekat. Aku menjawab panggilan penelepon ketika dia memanggil-Ku. Kemudian biarlah mereka semua menjawab Aku, agar mereka mendapat petunjuk yang benar.” (Q.S. Al-Baqarah, 2:186)
Di bulan Ramadan ini juga kita harus dianjurkan untuk memperbanyak doa. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, “Sesungguhnya doa orang yang berpuasa pada waktu istirahatnya tidak tertolak.” (H.R. Sunan Ibnu Majah). Beliau juga mengingatkan kita bahwa, “Doa adalah inti dari ibadah.” (H.R. Tirmidzi)
Di saat pintu surga terbuka lebar dan pahala berlipat ganda, mari kita manfaatkan sebaik-baiknya dengan berdoa kepada Allah SWT.
Berikut daftar tujuh doa sederhana dan indah untuk membantu kamu mempersiapkan Ramadhan dan menemani kamu sepanjang bulan yang penuh berkah ini!
1. Doa untuk Memulai Puasa
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā.
Artinya: Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadan tahun ini karena Allah ta’ala.
Semua perbuatan baik dimulai dengan niat yang tulus. Gunakan doa ini untuk memperbaharui niat kamu menjalankan ibadah puasa sepanjang bulan Ramadan. Pastikan untuk membacanya sebelum atau saat Sahur.
2. Doa untuk Berbuka Puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.
Artinya: Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang.
Bahkan setelah seharian berpuasa, kita hendaknya tetap mengingat Allah (SWT) di waktu berbuka puasa. Saat kamu mengakhiri puasa, ucapkan doa ini agar gigitan pertama makanan atau minuman kamu menjadi lebih manis dan kaya.
3. Doa untuk Kebaikan Dunia dan Akhirat
Dalam Al-Quran, Allah (SWT) memuji orang-orang yang meminta kebaikan kepada-Nya untuk kehidupan dunia dan akhirat. Allah SWT menyukai orang-orang yang mengingat-Nya karena Dia-lah Al-Wahhab, Yang Maha Pemberi.
Doa memohon kebaikan kepada Allah (SWT) dalam kedua kehidupan ini sering diucapkan oleh Nabi Muhammad SAW seperti yang diriwayatkan oleh Anas radhiyallahu 'anhu.
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَة ِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Rabbanaa aatinaa fiddunnyaa hasanah, wa fil aakhirati hasanah, waqinaa 'adzaa ban naar.
Artinya: Ya Tuhan kami! Berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa api neraka. (Q.S Al-Baqarah 2:201)
4. Doa Lailatul Qadr
Ada satu doa yang Nabi Muhammad SAW khususkan untuk Ramadan. Lebih khusus lagi, untuk Lailatul Qadr, malam kekuasaan atau malam derajat.
Lailatul Qadr adalah salah satu malam paling suci dalam kalender Islam. Ada kepercayaan umum bahwa hal itu terjadi pada 27 Ramadan. Namun, para ulama hadis menganjurkan untuk fokus pada 10 malam terakhir bulan Ramadan, terutama pada malam ganjil karena kemungkinan besar terjadi pada salah satu malam tersebut.
Ketika ditanya oleh Aisyah radhiyallahu 'anhu tentang apa yang harus diucapkan pada malam Lailatul Qadr, Nabi Muhammad bersabda:
اللَّهُمَّ اَنْتَ عَفُوٌّ، تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma anta afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annii
Artinya: Ya Allah, Engkau Maha Pengampun dan Engkau menyukai ampunan, jadi maafkan aku. (H.R. Tirmidzi)
Doa ini mengingatkan kita bahwa Allah (SWT) tidak mencintai apa pun selain hamba-hamba-Nya yang berpaling kepada-Nya dan meminta pertolongan. Oleh karena itu, kita harus sering memanjatkan doa ini dan juga doa lainnya pada saat Lailatul Qadr dan memasukkannya ke dalam doa rutin kita sepanjang tahun.
5. Doa untuk Rezeki
Dalam Islam, umat Islam dianjurkan untuk mencari ilmu yang bermanfaat, dan tidak ada tempat meminta yang lebih baik selain Allah (SWT).
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ رَزَقَنِيْ هَذَا مِنْ خَيْرٍ حَوْلٍ مِنِّي وَلَاقُوَّةٍ، اَللَّهُمَّ بَارِكْ فِيْهِ.
Alhamdu lillaahil ladzii rozaqonii haadzaa min ghoiri haulin minnii wa laa quwwatin, Alloohumma baarik fiihi.
Artinya: Segala puji bagi Allah, yang telah memberikan rezeki kepadaku dengan tidak ada daya dan kekuatan bagiku. Ya Allah, semoga Engkau berkahi rezeki kepunyaanku.
Doa memohon ridho Allah (SWT) atas rezeki yang melimpah dan halal, mencerminkan keimanan terhadap rezeki dan kepedulian-Nya dan terhadap kebutuhan duniawi serta spiritual kita. Nabi Muhammad SAW biasa membaca doa ini saat salat Subuh.
6. Doa untuk Kesehatan dan Kepribadian yang Baik
Sebagai Muslim, memiliki kesehatan yang baik dan mempraktikkan perilaku yang baik adalah hal penting dalam Islam. Kita juga dianjurkan untuk secara teratur mencari perlindungan dan perlindungan kepada Allah SWT dari penyakit dan perbuatan tercela.
Doa ini memungkinkan kita memohon kepada Allah (SWT) untuk kesehatan, perilaku, dan kesuksesan. Ini adalah doa yang baik untuk sering dibaca di bulan Ramadhan dan seterusnya.
اللهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ صِحَّةَ إِيمَان وَإِيمَانًا فِي خُلُقٍ حَسَنٍ وَنَجَاحًا يَتْبَعُهُ فَلَاحٌ يَعْنِي وَرَ حْمَةً مِنْكَ وَعَافِيَةً وَمَغْفِرَةً مِنْكَ وَرِضْوَانًا
Allahumma ingin as'aluka shihata iimaana WA iimaana a fii khuluqi hasani wanajaa haa yatba'uhu falaa hu ya'nii warohmata minka wa'afiyata wamagfirata minka waridhwaa naa
Artinya: Ya Allah, Aku memohon kepada-Mu kesehatan imanku, keimananku dalam akhlak yang baik, dan keselamatan yang membawa kesuksesan, rahmat-Mu, kesejahteraan-Mu, ampunan-Mu, dan keridhaan-Mu. (Musnad Ahmad)
7. Doa untuk Umat
Di seluruh dunia, banyak saudara-saudari kita menghadapi kesulitan yang luar biasa. Penting untuk berdoa memohon kepada Allah SWT untuk memberi mereka kemudahan dan kesabaran serta memenuhi kebutuhan mereka.
اللَّهُمَّ أَصْلِحْ أُمَّةَ مُحَمَّدٍ اللَّهُمَّ فَرِّجْ عَنْ أُمَّةِ مُحَمَّدٍ اللَّهُمَّ ارْحَمْ أُمَّةَ مُحَمَّدٍ
Allahumma ashlih ummata muhammadil llahumma farraj 'an ummati muhammadil llahummarham ummata muhammad
Artinya: Ya Allah. Memperbaiki (membantu) keadaan Ummat Muhammad. Ya Allah! Memberikan kemudahan kepada umat Muhammad. Ya Allah! Kasihanilah umat Muhammad. (Hilyat al-Awliya)
Saat kita mengarungi siang dan malam di bulan Ramadan, biarlah doa-doa ini menjadi pendamping kamu, memperindah doa-doa kamu, dan mendekatkan kamu kepada Yang Maha Kuasa.
Ingat! Ramadan bukan sekadar ujian ketahanan fisik. Ini juga merupakan waktu untuk memelihara, menyembuhkan dan mengangkat hati dan jiwa.
Sembari berusaha mencari pahala yang sebanyak-banyaknya di bulan yang penuh berkah ini, kami berdoa semoga Allah SWT membantu kita untuk membersihkan hati dan menjadikan kita ikhlas dalam beribadah.
Semoga Allah (SWT) memperkenankan kita menjadi umat Islam yang lebih baik dan menerima amal ibadah kita di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.