POJOKNULIS.COM - Memiliki leher pendek bisa menjadi tantangan tersendiri bagi pria dalam memilih gaya rambut yang sesuai. Jika salah memilih, gaya rambut bisa membuat leher terlihat lebih pendek dan kepala terlihat lebih besar.
Untuk diketahui, ada beberapa faktor yang menyebabkan leher pendek. Salah satunya yakni faktor genetika. Selain itu, postur tubuh yang buruk atau tidak tepat juga dapat menyebabkan penampilan leher yang terlihat lebih pendek.
Kebiasaan buruk seperti membungkuk atau menyandarkan kepala ke depan hingga posisi duduk yang selalu berat ke depan juga dapat mengubah posisi tulang belakang dan memberikan kesan leher yang lebih pendek.
Di sisi lain, faktor tinggi badan secara keseluruhan juga dapat mempengaruhi persepsi terhadap panjang leher seseorang. Termasuk faktor kelebihan berat badan atau obesitas yang dapat menyebabkan akumulasi lemak di sekitar leher dan bahu, yang dapat membuat leher terlihat lebih pendek.
Namun, jangan khawatir, panjang leher tidak selalu berkaitan dengan daya tarik atau keindahan seseorang. Meski demikian, gaya rambut yang tepat bisa menutupi leher pendek yang dimiliki.
Bahkan bisa membuat leher terlihat lebih panjang dan proporsional. Berikut adalah beberapa gaya rambut yang cocok untuk pria yang berleher pendek.
1. Undercut
Undercut adalah gaya rambut yang memotong rambut di sisi dan belakang kepala secara tipis, sedangkan rambut di atas kepala dibiarkan lebih panjang.
Gaya rambut ini bisa membuat leher terlihat lebih panjang karena memberikan kesan kontras antara bagian atas dan bawah kepala.
Anda bisa menata rambut di atas kepala dengan berbagai cara, seperti menyisir ke belakang, ke samping, atau ke atas. Anda juga bisa menambahkan variasi fade, yaitu perbedaan tingkat ketipisan rambut dari bawah ke atas, untuk memberikan efek gradasi.
- Undercut cocok untuk pria dengan bentuk wajah oval, bulat, persegi, atau berlian.
- Undercut bisa diaplikasikan pada berbagai jenis rambut, seperti lurus, ikal, atau keriting.
- Undercut membutuhkan perawatan rutin untuk menjaga ketipisan rambut di sisi dan belakang kepala.
- Undercut bisa ditambahkan dengan pomade atau wax untuk memberikan kilau dan tekstur pada rambut.
2. Buzz Cut
Buzz cut adalah gaya rambut yang memotong rambut secara sangat pendek dengan menggunakan alat cukur elektrik.
Gaya rambut ini bisa membuat leher terlihat lebih panjang karena tidak ada rambut yang menutupi atau mengganggu garis leher. Gaya rambut ini juga memberikan kesan maskulin, simpel, dan praktis.
Anda bisa memilih tingkat ketipisan rambut sesuai dengan selera Anda, mulai dari nomor 1 hingga 4.
- Buzz cut cocok untuk pria dengan bentuk wajah oval, bulat, persegi, atau berlian.
- Buzz cut bisa diaplikasikan pada berbagai jenis rambut, kecuali rambut tipis atau bercabang.
- Buzz cut tidak membutuhkan perawatan khusus, hanya perlu dicukur secara berkala untuk menjaga ketipisan rambut.
- Buzz cut bisa dikombinasikan dengan jenggot atau kumis untuk memberikan variasi pada penampilan.
3. Crew Cut
Crew cut adalah gaya rambut yang memotong rambut di sisi dan belakang kepala secara pendek, sedangkan rambut di atas kepala dibiarkan sedikit lebih panjang dan disisir ke atas.
Gaya rambut ini bisa membuat leher terlihat lebih panjang karena memberikan kesan volume pada bagian atas kepala. Gaya rambut ini juga memberikan kesan sporty, segar, dan profesional.
Anda bisa menyesuaikan panjang rambut di atas kepala sesuai dengan selera Anda, asalkan tidak terlalu panjang.
- Crew cut cocok untuk pria dengan bentuk wajah oval, bulat, persegi, atau berlian.
- Crew cut bisa diaplikasikan pada berbagai jenis rambut, terutama rambut lurus atau sedikit bergelombang.
- Crew cut membutuhkan perawatan rutin untuk menjaga ketipisan dan kebersihan rambut.
- Crew cut bisa ditambahkan dengan gel atau wax untuk memberikan bentuk dan tekstur pada rambut.
4. Quiff
Quiff adalah gaya rambut yang memotong rambut di sisi dan belakang kepala secara pendek, sedangkan rambut di atas kepala dibiarkan lebih panjang dan diangkat ke atas dan ke belakang.
Gaya rambut ini bisa membuat leher terlihat lebih panjang karena memberikan kesan tinggi pada bagian atas kepala. Gaya rambut ini juga memberikan kesan modern, stylish, dan elegan.
Anda bisa menyesuaikan tinggi dan bentuk rambut di atas kepala sesuai dengan selera Anda, asalkan tidak terlalu ekstrem.
- Quiff cocok untuk pria dengan bentuk wajah oval, bulat, persegi, atau berlian.
- Quiff bisa diaplikasikan pada berbagai jenis rambut, terutama rambut lurus atau sedikit bergelombang.
- Quiff membutuhkan perawatan rutin untuk menjaga ketipisan dan kebersihan rambut.
- Quiff membutuhkan pomade atau wax untuk memberikan kilau dan tekstur pada rambut.
5. High and Tight
High and tight adalah gaya rambut yang memotong rambut di sisi dan belakang kepala secara sangat tipis atau hampir botak, sedangkan rambut di atas kepala dibiarkan sedikit lebih panjang dan disisir ke depan.
Gaya rambut ini bisa membuat leher terlihat lebih panjang karena memberikan kesan kontras antara bagian atas dan bawah kepala. Gaya rambut ini juga memberikan kesan tegas, kuat, dan disiplin.
Anda bisa menyesuaikan panjang rambut di atas kepala sesuai dengan selera Anda, asalkan tidak terlalu panjang.
- High and tight cocok untuk pria dengan bentuk wajah oval, bulat, persegi, atau berlian.
- High and tight bisa diaplikasikan pada berbagai jenis rambut, terutama rambut lurus atau sedikit bergelombang.
- High and tight membutuhkan perawatan rutin untuk menjaga ketipisan dan kebersihan rambut.
- High and tight tidak membutuhkan produk styling khusus, hanya perlu disisir secara rapi.
Itulah gaya rambut yang cocok bagi pria yang memiliki leher pendek. Penting untuk diketahui, setiap individu memiliki bentuk tubuh yang unik dan menarik dalam caranya sendiri, termasuk leher pendek.
Namun beberapa hal bisa dijadikan kelebihan yang bisa ditonjolkan untuk penampilan yang lebih baik lagi. Salah satu upayanya yakni dengan mengelola gaya rambut untuk menambah kesan percaya diri.
