POJOKNULIS.COM - Dalam kondisi ekonomi yang kurang baik, investasi bisa menjadi salah satu penolong agar kondisi keuangan tidak terjun bebas ke arah kebangkrutan.
Selain itu, investasi juga membantu seseorang untuk mendapatkan nilai tambah tanpa harus bersusah payah. Investasi juga memiliki risikonya tersendiri, terkadang harga investasi bisa naik pesat dan kadang bisa anjlok hebat.
Yang perlu diperhatikan untuk calon investor adalah bahwa uang yang digunakan untuk investasi haruslah 'uang mati', artinya uang lebih yang sama sekali tidak ada kaitannya dengan kebutuhan dasar manusia. Jika kita berinvestasi menggunakan uang yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan primer seperti makan dan lain-lain, tentu saja ini akan berakibat sangat buruk.
Dari yang seharusnya mendapat keuntungan dari investasi, malah mendapat masalah baru karena kehilangan uang yang seharusnya bisa memenuhi kebutuhan pokok.
Jenis investasi juga perlu diperhatikan oleh calon investor. Ada berbagai hal yang bisa diinvestasikan dan salah satunya adalah perhiasan. Iya, perhiasan yang sering kita pakai hanya untuk sekedar fashion ternyata juga bbisa memberikan nilai tambah kepada kita.
Perhiasan adalah salah satu bentuk investasi yang menarik perhatian banyak orang. Selain memiliki nilai estetika yang tinggi, perhiasan juga memiliki nilai yang stabil dan cenderung naik dari waktu ke waktu. Namun, tidak semua jenis perhiasan cocok dijadikan investasi. Berikut ini adalah beberapa jenis perhiasan yang cocok dijadikan investasi:
1. Perhiasan Berlian
Berlian merupakan jenis batu permata yang paling dicari dan memiliki nilai yang stabil. Seiring waktu, harga berlian cenderung naik dan dapat memberikan keuntungan besar bagi pemiliknya. Untuk investasi, disarankan untuk memilih berlian dengan kualitas yang baik dan memiliki sertifikat dari lembaga sertifikasi resmi.
2. Perhiasan Emas
Emas merupakan logam mulia yang juga memiliki nilai stabil dan cenderung naik dari waktu ke waktu. Selain itu, emas juga tahan terhadap inflasi dan perubahan nilai tukar mata uang. Perhiasan emas seperti gelang, cincin, atau kalung dapat menjadi investasi yang baik.
3. Perhiasan Batu Permata lainnya
Selain berlian, batu permata lainnya seperti safir, zamrud, atau ruby juga dapat dijadikan investasi. Namun, perlu diperhatikan bahwa harga batu permata lainnya cenderung fluktuatif tergantung pada permintaan pasar.
4. Perhiasan Antik
Perhiasan antik yang memiliki nilai sejarah dan kultural dapat menjadi investasi yang baik. Namun, perlu diperhatikan bahwa nilai perhiasan antik cenderung dipengaruhi oleh popularitas dan kondisi barang tersebut.
Dalam memilih perhiasan sebagai investasi, penting untuk memilih perhiasan dengan kualitas yang baik dan memiliki sertifikat dari lembaga sertifikasi resmi. Selain itu, juga perlu memperhatikan kondisi perhiasan tersebut agar nilai investasi tidak terpengaruh.
Namun, perlu diingat bahwa investasi dalam perhiasan juga memiliki risiko seperti investasi pada aset lainnya. Oleh karena itu, sebelum melakukan investasi, penting untuk melakukan riset dan memahami risiko yang mungkin terjadi.
Dalam kesimpulannya, perhiasan seperti berlian, emas, batu permata lainnya, dan perhiasan antik dapat menjadi investasi yang menarik. Namun, sebelum melakukan investasi, penting untuk memilih perhiasan yang berkualitas dan memahami risiko yang mungkin terjadi.
