POJOKNULIS.COM - Lapisan terluar atau skin barrier merupakan bagian kulit yang berfungsi sebagai pelindung kulit dari berbagai faktor yang dapat merusaknya, seperti polusi, sinar UV, bakteri, dan zat kimia.
Pada bagian lapisan luar kulit juga berperan penting dalam menjaga kelembapan kulit dan mencegah dehidrasi.
Namun, skin barrier bisa rusak akibat beberapa hal, seperti penggunaan produk perawatan kulit yang tidak sesuai, eksfoliasi berlebihan, paparan lingkungan yang ekstrem, atau kondisi kesehatan tertentu.
Skin barrier yang rusak dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, seperti kering, kusam, kasar, gatal, iritasi, jerawat, hingga infeksi. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tanda-tanda skin barrier rusak dan cara memperbaikinya.
Ada beberapa ciri-ciri yang dapat menunjukkan bahwa skin barrier kamu rusak antara lain, kulit terasa kencang dan tertarik setelah mencuci muka, kulit kering, bersisik, dan mengelupas, kasar, kemerahan atau menggelap, sensitif dan mudah terbakar matahari, mudah berjerawat atau breakout, kulit terasa gatal atau perih, serta penyembuhan luka kulit lambat.
Jika kamu mengalami salah satu atau lebih dari gejala di atas, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter kulit untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Selain itu, kamu juga perlu melakukan beberapa langkah untuk memperbaiki skin barrier kamu.
Cara memperbaiki skin barrier
Memperbaiki skin barrier membutuhkan waktu dan kesabaran. Kamu tidak bisa langsung mendapatkan hasil dalam sekejap. Namun, dengan melakukan perawatan kulit yang tepat dan konsisten, kamu bisa merasakan perbedaannya secara bertahap.
Berikut adalah beberapa cara memperbaiki skin barrier yang bisa kamu coba:
1. Sederhanakan rutinitas perawatan kulit kamu
Kurangi penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan keras, seperti alkohol, pewangi, pewarna, atau eksfolian kimia.
Pilihlah produk perawatan kulit yang lembut dan sesuai dengan jenis kulit kamu. Gunakan hanya produk yang esensial, seperti pembersih wajah, toner, pelembap, dan tabir surya.
2. Jaga keseimbangan pH kulit kamu
pH kulit adalah tingkat keasaman kulit yang idealnya berkisar antara 4,5 hingga 5,5. pH kulit yang terlalu tinggi atau rendah dapat mengganggu fungsi skin barrier dan membuat kulit lebih rentan terhadap bakteri dan iritan.
Untuk menjaga pH kulit, gunakanlah produk perawatan kulit yang memiliki pH seimbang atau sesuai dengan pH kulit. Hindari juga penggunaan sabun atau deterjen yang bersifat basa.
3. Gunakan minyak nabati alami untuk melembapkan kulit
Minyak nabati alami, seperti minyak zaitun, minyak kelapa, minyak jojoba, atau minyak argan dapat membantu mengembalikan kelembapan dan minyak alami kulit yang hilang akibat kerusakan skin barrier.
Didalam minyak nabati alami juga mengandung antioksidan dan asam lemak esensial yang bermanfaat untuk merawat dan melindungi kulit. Kamu bisa mengoleskan minyak nabati alami setelah menggunakan pelembap atau mencampurkannya dengan pelembap.
4. Lindungi kulit dari paparan sinar matahari
Sinar matahari merupakan salah satu faktor utama yang dapat merusak skin barrier dan menyebabkan penuaan dini pada kulit. Oleh karena itu, selalu gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 setiap kali keluar rumah atau terpapar sinar matahari.
Pilihlah tabir surya yang cocok dengan jenis kulit kamu dan tidak menyebabkan iritasi atau komedo. Selain itu, kamu juga bisa melindungi kulit dengan menggunakan topi, kacamata hitam, atau payung.
5. Konsumsi makanan dan minuman yang sehat dan bergizi
Makanan dan minuman yang kamu konsumsi juga berpengaruh pada kesehatan kulit kamu, termasuk skin barrier. Untuk memperbaiki skin barrier, konsumsilah makanan dan minuman yang mengandung banyak air, vitamin, mineral, antioksidan, dan asam lemak esensial.
Beberapa contoh makanan dan minuman yang baik untuk kulit adalah buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan, yogurt, teh hijau, dan air putih.
Itulah beberapa cara memperbaiki skin barrier yang rusak. Dengan melakukan cara-cara di atas secara rutin dan disiplin, kamu bisa mengembalikan fungsi skin barrier dan membuat kulit kamu kembali sehat dan cantic.
