POJOKNULIS.COM - Seperti yang kita ketahui, belakangan ini kondisi cuaca di Indonesia sedang panas terik, bahkan bisa melebihi 34 derajat celcius pada siang hari.
Dr. Jaishree Sharad, seorang dermatologist influencer menyarankan kita agar selalu menjaga kelembaban kulit serta menghimbau selalu menggunakan sunscreen dimanapun kita berada.
Paparan langsung sinar matahari yang terus menerus dapat menyebabkan kanker kulit. Hanya menggunakan pelembab dan sunscreen dirasa kurang melindungi kulit kita.
Maka dari itu kita akan membahas mengenai kandungan skincare yang harus digunakan serta tahapan-tahapannya.
Dilansir dari BeautyJournal.id ada beberapa kandungan skincare yang kita butuhkan untuk menjaga kelembapan kulit wajah.
Diantaranya adalah Hyaluronic Acid, Hyaluronic Acid memiliki fungsi untuk mengunci kadar air pada setiap lapisan kulit kita, sehingga kadar air tidak cepat menguap dan memaksimalkan penggunaan skincare selanjutnya.
Dengan terjaganya kadar air pada kulit kita dapat meminimalisir dehidrasi pada kulit.
Hyaluronic Acid juga memiliki sifat menarik kadar air, biasanya skincare yang memiliki kandungan ini digunakan pada tahap awal memakai skincare. Beberapa produk yang cocok dengan kandungan Hyaluronic adalah toner dan moisturizer.
Kandungan skincare lainnya yaitu ceramide. Ceramide adalah kandungan asam lemak, yang biasanya ada pada lapisan terluar kulit kita.
Lalu bagaimanakah cara kerja ceramide ini? Seperti halnya hyaluronic, ceramide juga bekerja menjaga kelembaban kulit kita dengan cara mempertahankan kadar air, namun kandungan ini hanya mempertahankan kandungan air pada lapisan epidermis.
Tidak hanya mempertahankan air namun juga melindungi kulit dari radikal bebas. Karena fungsinya ini, produk yang biasanya mengandung ceramide adalah moisturizer, karena moisturizer biasanya berbentuk krim yang lebih berair, namun tidak secair toner.
Tahapan antara setelah penggunaan toner dan sebelum moisturizer, dapat ditambahkan penggunaan serum. Penggunaan serum biasanya berfokus pada masalah kulit yang sedang dialami.
Beberapa kandungan yang lazim digunakan untuk serum; Alpha Arbutin, berfokus untuk mencerahkan kulit yang mengalami hiperpigmentasi akibat dari sinar matahari maupun bekas jerawat, kandungan lainnya yaitu niacinamide, berfokus pada mengurangi peradangan jerawat dan mengontrol minyak pada kulit
Selain kandungan skincare diatas, penggunaan sunscreen tidak kalah penting pada cuaca panas seperti ini. Sunscreen atau tabir surya bekerja dengan cara menghalau sinar UV yang dipaparkan sinar matahari.
Paparan sinar UV yang terus menerus masuk ke kulit kita dapat menyebabkan kanker kulit, maka dari itu penggunaan sunscreen menjadi salah satu unsur terpenting dalam menjaga kulit.
Sunscreen tidak hanya digunakan saat diluar rumah, dianjurkan ketika didalam rumah juga. Gunakan sunscreen yang ber SPF 30 hingga SPF 50.
Ketika diluar ruangan kita dianjurkan melakukan pengaplikasian kembali sunscreen dalam rentang waktu tiga jam sekali. Dengan cara itu kulit dapat terjaga dari sinar UV secara maksimal.
Sunscreen biasanya berbentuk krim kental maka penggunaanya pada step terakhir penggunaan skincare, dapat diaplikasikan setelah penggunaan moisturizer atau serum wajah.
Dengan memahami kandungan kandungan skincare kita dapat menyesuaikan dengan kebutuhan kulit kita.
Beberapa jenis kandungan skincare diatas menjadi dasar skincare yang harus kita miliki sebelum mencoba kandungan skincare lainnya.
Kunci agar skincare bekerja dengan baik adalah kandungan dasarnya, jika kandungan dasar sudah terpenuhi makan kita tidak perlu khawatir dalam melayer kandungan skincare lainnya.
Dehidrasi pada kulit dapat terjadi saat kulit kita tidak mendapatkan kandungan dasar yang kuat, maka dari itu layer dasar adalah yang terpenting.
Selain dengan skincare-skincare diatas kita juga perlu merawat kulit kita dengan memperhatikan makanan apa yang kita makan. Biasakan makan buah dan sayur, karena kandungan vitamin-vitamin alami pasti berdampak baik untuk tubuh dan kulit kita.
