Mahasiswa Wajib Tahu, 5 Kunci Utama Membagi Waktu Kuliah dan Berorganisasi Agar Lebih Produktif

POJOKNULIS.COM - Bagi mahasiswa tentu akan sedikit mengalami kesulitan membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi.

Pada awal masuk perkuliahan kita disuguhkan berbagai organisasi menarik yang membuat kita tertartik untuk mengikuti sekaligus menjadikan diri agar lebih produktif dimana saat ini adalah masa yang penuh semangat, bertemu dengan bayak teman dan hal baru.

Pada awalnya kita ragu apakah ingin gabung organisasi atau tidak, karena meskipun ingin berorganisasi, kita takut nantinya pada saat berorganisasi nilai kuliah kita menjadi turun atau kita yang tak bisa membagi waktu dengan baik sehingga keduanya malah bermasalah.

Disisi lain kuliah itu penting namun organisasi itu juga penting karena disitu kita mendapat bayak pengalaman dan soft skill. Ditengah kebimbangan tersebut pestilah kita ingin memilih keduanya namun kita bingung bagaimana caranya.

Untuk itu terdapat beberapa tips bagi kamu untuk dapat mengatur waktu antara kuliah dan berorganisasi sebagai berikut

1.Tentukan Prioritas

Pastinya kita harus menomorsatukan kuliah terlebih dahulu disamping berorganisasi, untuk itu pastikan tugas dan tanggung jawab perkuliahan terselesaikan ditengah kesibukan organisasi.

Beberapa organisasi saat ini pun telah menuai target untuk menjaga nilai perkuliahan setiap anggotanya. Meskipun begitu kita juga harus tetap disiplin dan mejalankan organisasi dengan penuh tanggung jawab.

2. Membuat To Do List

Perlu kamu ketahui To Do List penting untuk membantumu membagi waktumu agar kamu tidak bingung memikirkan mana yang harus kamu lakukan terlebih dahulu. Dengan membuat To do list kamu tidak akan lupa dengan tugas dan kewajiban yang harus dilakukan karena telah tercatat dan tersusun.

Untuk caranya, Kamu dapat membuat sebuah memo kecil seukuran saku atau lebih mudahnya di handphone dan seringlah membukanya ketika kamu telah selesai melaksanakan sesuatu, ceklist pada memomu sehingga kamu melihat tugas yang harus kamu lakukan selanjutnya.

Dengan begitu, seringnya kamu melihat memo kamu membuatmu akan selalu ingat dengan tugas-tugas yang kamu miliki.

3. Membuat planning

Membuat planning dapat dilakukan maalam hari untuk menentukan apa saja yang harus dikerjakan atau target kegiatan esok hari. Dengan melakukan ini, kegiatan akan menjadi lebih terarah baik tugas kuliah maupun tugas organisasi.

Dengan begitu kamu dapat menjadikan waktumu siangmu menjadi lebih efektif dengan melakukan tugas dan dan kewajiban tanpa bimbang mau melakukan aktivitas apa terlebih dahulu yang malah dapat membuatmu menyia-nyiakan waktumu

4. Jangan menunda pekerjaan

Tentu saja untuk mejadi produktif janganlah menunda-nunda tugas dan kewajibanmu, jika kamu menundanya hal tersebut dapat membuatmu keteteran dan akan menjadi maslah bagimu karena tugas pastinya akan semakin menumpuk.

Perlu kamu ketahui tidak menunda tugas dan kewajiban adalah suatu cermin bahwa dirimu merupakan seseorang yang disiplin.

5. Konsisten

Hal ini merupakan bagian tersulit karena ranah ini masuk kedalam praktik yang tetu saja tak semudah teori.

Terkadang rasa lelah datang dan to do list yang telah kita buat akhirnya terbengkalai jika kamu memilih untuk berlama-lama istirahat yang malah menjadikanmu semakin malas. Jika kamu ingin membagi waktu maka kamu harus konsisten melakukan semua hingga usai.

Perlu kamu ketahui juga, Konsisten juga merupakan cermin kepribadian yang kamu miliki, seseorang yang dapat konsisten pada sesuatu hal yang dia pilih maka dia merupakan seorang yang bertanggung jawab terhadap hal yang menjadi keputusannya.

Itulah beberapa cara membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi yang dapat kamu lakukan, jika kita sudah memilih keduanya maka hendaklah kita lalukan tugas dan kewajiban keduanya sebaik mungkin.

Meskipun organisasi itu penting tetapi kita tidak boleh melupakan tujuan utama kita yaitu untuk berkuliah. Jadikanlah organisasi sebagai kegian produktif dan jangan jadikan beban. 

Baca Juga
Tentang Penulis

Seorang pemuda yang pertamakali menginjakan kakinya di lingkungan penulisan, dirinya hobi makan minum, tualang dan mencari hal baru.