POJOKNULIS.COM - Daun teh jati cina menjadi salah satu bahan herbal yang sering digunakan sebagai obat pencahar alami untuk mengatasi sembelit.
Selain itu, daun teh jati cina juga dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan dengan cara membersihkan usus dari kotoran dan racun.
Namun, apakah klaim ini benar adanya? Apakah daun teh jati cina memiliki manfaat lain selain menurunkan berat badan?
Daun teh jati cina sendiri merupakan daun dari tanaman senna (Cassia acutifolia) yang banyak tumbuh di negara-negara tropis, termasuk Indonesia.
Karakteristik teh ini memiliki rasa yang sedikit manis dan pahit, serta aroma yang tidak terlalu kuat.
Agar bisa dikonsumsi dan menjadi teh biasanya dikeringkan dan diseduh sebagai minuman herbal, atau diolah menjadi bentuk bubuk, kapsul, atau ekstrak.
Daun teh jati cina mengandung senyawa aktif yang disebut senosida, yang dapat mengiritasi lapisan usus besar dan meningkatkan gerakan usus sehingga memicu buang air besar.
Teh jati cina memiliki banyak khasiat dan mengandung antioksidan seperti flavonoid, tanin, dan anthraquinones, yang dapat menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Daun teh jati cina memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan, antara lain:
Menurunkan Berat Badan
Manfaat pertama pastinya berguna untuk menurunkan berat badan. Daun teh jati cina sering digunakan sebagai obat pelangsing karena diyakini dapat membersihkan usus dari kotoran dan racun yang menumpuk dan menyebabkan peningkatan berat badan.
Daun teh jati cina juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar lemak lebih cepat. Namun, manfaat ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan kebenarannya.
Mengurangi Sembelit
Daun teh jati cina dapat membantu melancarkan buang air besar dengan cara meningkatkan kadar air pada tinja sehingga lebih lunak dan mudah dikeluarkan.
Daun teh ini juga dapat merangsang kontraksi otot usus sehingga mendorong tinja keluar lebih cepat.
Membantu Persiapan Kolonoskopi
Kolonoskopi dalam dunia kesehatan diartikan sebagai prosedur medis untuk memeriksa kondisi usus besar dan rektum dengan menggunakan alat berupa selang tipis yang dilengkapi kamera di ujungnya.
Sebelum melakukan kolonoskopi, pasien harus membersihkan usus besar dari kotoran dan lendir dengan minum obat pencahar.
Daun teh jati cina dapat digunakan sebagai salah satu obat pencahar alami yang efektif untuk membersihkan usus besar sebelum kolonoskopi.
Mengurangi Risiko Wasir
Wasir sendiri sejenis masalah kesehatan yakni terjadi pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus atau rektum yang disebabkan oleh tekanan berlebih pada daerah tersebut.
Sembelit adalah salah satu faktor risiko wasir karena menyebabkan mengejan terlalu keras saat buang air besar.
Sehingga mengkonsumsi daun teh jati cina dapat mencegah sembelit dan mengurangi tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus atau rektum sehingga menurunkan risiko wasir.
Meredakan Gejala Sindrom Iritasi Usus besar (IBS)
IBS merupakan gangguan pencernaan yang ditandai dengan perubahan pola buang air besar, nyeri perut, kembung, dan mual.
Salah satu gejala IBS adalah sembelit yang berulang. Daun teh jati cina dapat membantu mengatasi sembelit pada penderita IBS dengan cara melancarkan buang air besar dan meredakan nyeri perut.
Bagaimana Cara Mengkonsumsi Daun Teh Jati Cina?
Daun teh jati cina dapat dibuat dengan cara menyeduh daun kering dengan air panas selama beberapa menit. Air seduhan teh dapat ditambahkan dengan madu, gula, atau pemanis lainnya untuk mengurangi rasa pahitnya.
Anda juga dapat mencampurkan daun teh jati cina dengan teh hijau, jahe, lemon, atau bahan herbal lainnya untuk meningkatkan rasa dan manfaatnya.
Seduhan daun teh jati cina sebaiknya dikonsumsi sesuai dengan dosis yang disarankan, yaitu sekitar 17,2 mg per hari untuk mengatasi sembelit.
Minuman ini tidak boleh dikonsumsi dalam jangka panjang karena dapat menyebabkan efek samping seperti diare, kram perut, dehidrasi, elektrolit tubuh tidak seimbang, kerusakan hati, dan ketergantungan.
Selain itu, ada yang lebih penting yakni daun teh jati cina juga tidak boleh dikonsumsi oleh wanita hamil dan menyusui, anak-anak di bawah 12 tahun, orang yang alergi terhadap tanaman senna, dan orang yang memiliki kondisi medis tertentu seperti penyakit hati, ginjal, usus buntu, atau peradangan usus.
Meski bisa memiliki khasiat untuk menurunkan berat badan daun teh jati cina bukanlah solusi utama untuk menurunkan berat badan.
Anda tetap harus menjalani pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, minum air putih yang cukup, berolahraga secara teratur, dan menghindari stres.
Jika ingin menggunakan daun teh jati cina sebagai obat herbal, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui dosis, durasi, dan cara penggunaan yang aman bagi Anda.
Apabila tetap dipaksakan mengkonsumsi daun teh jati cina dapat mengiritasi lapisan usus dan menyebabkan nyeri perut atau kram perut.
Efek samping ini biasanya terjadi jika daun teh jati cina dikonsumsi dalam dosis tinggi atau dalam jangka panjang.
Dan jangkan panjang ketika mengkonsumsi teh ini dapat menyebabkan ketergantungan jika dikonsumsi secara terus-menerus untuk mengatasi sembelit.
Ketergantungan dapat menyebabkan usus menjadi malas dan tidak bisa buang air besar tanpa bantuan daun teh jati cina.