Memulai Budidaya Ikan Air Tawar sebagai Bisnis yang Menguntungkan

POJOKNULIS.COM - Budidaya ikan merupakan salah satu cara sebagai konsumsi atau sebagai bisnis. Peningkatan produksi ikan merupakan salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan gizi berupa protein.

Dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kandungan nutrisi pada ikan. Maka sumber protein dari ikan akan semakin hari semakin meningkat.

Karena tingginya permintaan akan ikan konsumsi maupun bisnis, hal ini dapat menjadi peluang yang menjanjikan untuk budidaya ikan sebagai bisnis.

Seiring dengan meningkatnya kebutuhan konsumsi ikan dari tahun ke tahun, budidaya ikan semakin banyak dilakukan oleh para pembudidaya ikan. Konsumsi ikan nasional sebesar 56,39 kg per individu. Secara nasional, masyarakat mengonsumsi 56,39 kg ikan per orang. Nilai ini meningkat 3,47% menjadi 54,5 kg per orang.

Selain itu, banyak perusahaan yang membutuhkan ikan sebagai konsumsi mulai dari hotel berbintang yang membutuhkan ikan dalam jumlah besar untuk makanan mereka atau pengunjung hotel.

Dengan semakin meningkatnya permintaan ikan konsumen, bisnis ini juga dapat menjadi usaha yang menguntungkan bagi konsumen. Anda bisa mulai berternak ikan di ruangan kecil seperti akuarium atau pekarangan rumah. Anda tidak perlu lagi khawatir akan sulitnya beternak ikan konsumsi.

Bisnis yang dikembangkan dalam budidaya ikan memiliki keunggulan yang sangat besar bagi para pembudidaya, keuntungan yang bisa di dapat kan dari budidaya ikan adalah mendapatkan pemasukan yang cukup besar.

Pemasukan yang bisa didapat dari budidaya ikan tergantung dari konsumen yang membeli. Apabila pemasukan yang didapat sangat besar, pembudidaya bisa membeli peralatan dan bahan pakan ikan untuk mendapatkan perawatan dan menjadi keuntungan selanjutnya yang lebih besar dari sebelumnya.

Selanjutnya mengenai peralatan apa saja yang perlu di sediakan untuk berbudidaya ikan dan bagaimana merawat tempat budidaya serta merawat ikan agar menjadi bahan makanan yang penuh dengan nutrisi.

Peralatan Budidaya Ikan dan Merawat Ikan

1. Benih Ikan

Benih merupakan salah satu bahan penting dalam budidaya ikan. Tanpa benih, tidak ada ikan yang bisa dikembangkan. Pemilihan benih ikan harus dipertimbangkan secara hati-hati. Pilihlah benih ikan yang sehat, tidak cacat secara fisik maupun organ, dan okan memiliki warna cerah.

2. Air Bersih

Air merupakan elemen penting dalam budidaya ikan. Anda juga harus mempertimbangkan kualitas air yang Anda gunakan. Kualitas air dapat ditunjukkan melalui suhu, pH, kecerahan dan kadar garam.

3. Kolam Tampung Ikan

Kolam adalah suatu tempat yang dirancang untuk menyimpan air dan berfungsi sebagai habitat ikan. Bentuk kolamnya fleksibel dan bisa disesuaikan. Meski begitu, desain kolam biasanya berbentuk persegi panjang.

4. Pakan Ikan

Pakan ikan merupakan campuran berbagai bahan pangan nabati dan hewani (terutama disebut bahan baku) yang telah diolah agar dapat dimakan dan mudah dicerna, sekaligus menjadi sumber makanan bagi aktivitas kehidupan ikan.

5. Obat Ikan

Obat-obatan biasa digunakan untuk mengatasi masalah akibat serangan penyakit pada ikan. Dalam kondisi ini, petani kerap menggunakan berbagai bahan kimia dan antibiotik.

Merawat ikan dalam kolam merupakan hal yang perlu di perhatikan sebagai pembudidaya ikan seperti:

Pemantauan kesehatan harus dilakukan secara rutin dengan menggunakan metode visual atau laboratorium yang sesuai. Diperlukan wadah khusus untuk perawatan ikan yang sakit. Jika tidak dapat diobati maka harus dikubur dan dimusnahkan.

Pengelolaan kualitas air bertujuan untuk menjaga kualitas air agar memenuhi persyaratan kesesuaian untuk jenis ikan yang dibudidayakan.

Pertukaran air perlu dilakukan secara efisien, yaitu tidak terlalu sering dan tidak terlalu jarang untuk menjaga lingkungan.

Menjaga kebersihan fasilitas dan area sangat penting untuk mencegah kontaminasi, khususnya kotoran manusia dan hewan.

Pemanenan ikan memerlukan air bersih, dan pengiriman harus menggunakan es agar ikan tetap segar. Penanganan cairan, limbah padat dan zat berbahaya lainnya harus dilakukan sesuai dengan persyaratan untuk mengurangi dampak lingkungan dan kontaminasi produk.

Untuk mencegah penularan penyakit maka perlu dilakukan pembersihan seluruh peralatan dengan disinfektan. Pemanenan dan pasca panen diselesaikan dengan cepat untuk menghindari kerusakan dan meminimalkan kontaminasi.

Kesempulan yang bisa anda dapatkan adalah mengetahui bagaimana cara melakukan proses budidaya ikan dan cara merawat ikan sebagai sumber konsumsi. Apalagi budidaya ikan bisa menjadi bisnis yang menguntungkan.

Baca Juga