POJOKNULIS.COM - Selama bertahun-tahun, ada persepsi umum bahwa mobil diesel tidak ramah lingkungan dan berkontribusi pada polusi udara. Mobil diesel seringkali dianggap sebagai mobil yang kotor, berisik, dan berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan.
Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, banyak produsen mobil yang menciptakan mesin diesel yang lebih bersih, lebih bertenaga, dan lebih hemat bahan bakar. Bahkan saat ini banyak produsen mobil diesel yang cenderung fokus pada pengembangan teknologi yang ramah lingkungan.
Ada banyak jenis mobil diesel yang dibuat agar lebih ramah lingkungan. Di Indonesia, ada beberapa pilihan mobil diesel yang ramah lingkungan yang bisa Anda pertimbangkan. Berikut ini adalah ulasannya.
Volkswagen Tiguan & Golf TDI dengan Mesin Diesel Parafin
Volkswagen adalah salah satu merek mobil yang terkenal dengan mesin dieselnya. Salah satu produk unggulannya adalah TDI Clean Diesel yang memiliki performa dan efisiensi tinggi. Namun, Volkswagen tidak berhenti di situ.
Merek mobil asal Jerman ini juga mengembangkan mesin diesel baru yang menggunakan bahan bakar parafin, yaitu bahan bakar diesel yang mengandung bio-komponen dari residu biologis dan bahan limbah seperti HVO (Hydrotreated Vegetable Oil).
Bahan bakar ini diklaim dapat mengurangi emisi karbon hingga 95% dibandingkan mesin diesel konvensional.
Beberapa model Volkswagen yang menggunakan mesin diesel parafin ini antara lain VW Tiguan TDI dan VW Golf GTD.
Hyundai Palisade dengan Mesin Diesel CRDi
Hyundai Palisade adalah SUV premium yang baru saja diluncurkan di Indonesia pada bulan Agustus 2021. Mobil ini memiliki desain yang elegan dan mewah, serta dilengkapi dengan fitur-fitur canggih dan modern.
Hyundai Palisade menggunakan mesin diesel 2.2 liter CRDi yang mampu menghasilkan tenaga 197 PS dan torsi 441 Nm. Mesin ini dilengkapi dengan teknologi Exhaust Gas Recirculation (EGR) dan Diesel Particulate Filter (DPF) yang dapat mengurangi emisi gas buang yang berbahaya seperti NOx dan partikel halus.
Selain itu, mesin ini juga memiliki sistem start-stop yang dapat mematikan mesin secara otomatis saat berhenti untuk menghemat bahan bakar.
BMW Diesel Series dengan Mesin Diesel CRI dan VTT
BMW adalah merek mobil mewah yang juga terkenal dengan mesin dieselnya. BMW terus berinovasi menciptakan mesin diesel yang ramah lingkungan dengan menggunakan teknologi Common Rail Injection (CRI) dan Variable Twin Turbo (VTT).
Teknologi CRI adalah sistem penyemprotan bahan bakar bertekanan tinggi yang dapat meningkatkan pembakaran dan mengurangi konsumsi bahan bakar. Teknologi VTT adalah sistem turbocharger ganda yang dapat meningkatkan tenaga dan torsi mesin tanpa meningkatkan emisi CO2.
Beberapa model BMW yang menggunakan mesin diesel CRI dan VTT ini antara lain Seri 3, Seri 5, Seri 7, X1, X3, X5, dan X6.
Keuntungan Mobil Diesel yang Ramah Lingkungan
Selain ramah lingkungan, beberapa mobil diesel juga diproduksi dengan berbagai teknologi lain yang menguntungkan. Bahkan tidak sedikit pula yang menjadikan mobil diesel sebagai pilihan utama karena memiliki keuntungan yang jauh lebih besar daripada mobil lainnya.
Berikut beberapa keuntungan mobil diesel yang ramah lingkungan, termasuk fakta-fakta yang mengungkapkan peran positifnya dalam menjaga lingkungan.
Efisiensi Bahan Bakar yang Lebih Tinggi
Mobil diesel memiliki efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi dibandingkan dengan mesin bensin konvensional. Ini berarti mobil diesel dapat menempuh jarak yang lebih jauh dengan jumlah bahan bakar yang lebih sedikit.
Efisiensi bahan bakar yang lebih baik berarti penggunaan bahan bakar yang lebih rendah dan emisi gas rumah kaca yang lebih rendah.
Penurunan Emisi CO2
Mesin diesel modern dilengkapi dengan teknologi yang mengurangi emisi CO2. Teknologi ini termasuk sistem injeksi bahan bakar yang canggih, perangkat kontrol emisi, dan pengoptimalan mesin yang lebih baik.
Dalam jarak yang sama, mobil diesel dapat menghasilkan emisi CO2 yang lebih rendah daripada mobil bensin dengan kapasitas mesin yang setara.
Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
Mobil diesel juga dapat menggunakan bahan bakar alternatif seperti biodiesel. Biodiesel adalah bahan bakar yang terbuat dari bahan-bahan organik yang dapat diperbarui, seperti minyak nabati atau lemak hewan.
Penggunaan biodiesel mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan dapat mengurangi emisi gas rumah kaca secara signifikan.
Partikulat Diesel yang Lebih Rendah
Salah satu kritik terhadap mobil diesel adalah partikel diesel yang dikeluarkan. Namun, mesin diesel modern telah dilengkapi dengan sistem penyaringan partikulat diesel (Diesel Particulate Filter/DPF) yang efektif untuk menangkap partikel halus sebelum dilepaskan ke udara.
DPF membantu mengurangi emisi partikulat diesel, sehingga membuat mobil diesel lebih bersih dan ramah lingkungan.
Daya Tahan yang Lebih Tinggi
Mesin diesel cenderung lebih tahan lama dan dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama dibandingkan dengan mesin bensin.
Daya tahan yang lebih tinggi berarti mobil diesel dapat memiliki masa pakai yang lebih panjang, mengurangi limbah yang dihasilkan dari pembuangan mobil.
Secara umum, saat ini mobil diesel modern telah mengalami banyak perkembangan teknologi yang membuatnya lebih ramah lingkungan daripada persepsi yang umumnya ada.
Efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi, penurunan emisi CO2, pengurangan partikulat diesel, penggunaan bahan bakar alternatif, dan daya tahan yang lebih tinggi adalah beberapa keuntungan mobil diesel dalam menjaga lingkungan.
Namun, perlu diingat bahwa untuk mencapai dampak lingkungan yang maksimal, perawatan dan pemeliharaan yang tepat pada mobil diesel sangat penting.