Olahraga Ringan yang Meningkatkan Daya Tahan Sistem Kardiovaskular

POJOKNULIS.COM - Olahraga ringan yang meningkatkan daya tahan kardiovaskular. Beberapa dari kita pasti pernah mendengar kata 'Kardiovaskular'. Tak sedikit yang mengaitkan kardiovaskular sebagai sebuah penyakit yang menyerang kesehatan jantung.

Kardiovaskular sendiri merupakan komponen dalam tubuh yang terdiri dari jantung, pembuluh darah, dan limpa.

Fungsi utama dari ketiga sistem ini untuk mengangkut nutrisi pada darah yang mengandung banyak oksigen. Dan selanjutnya diteruskan kedalam paru-paru.

Tak jarang individu yang mengalami masalah kesehatan yang menyerang daya tahan kardiovaskular. Penyakit yang umumnya terjadi yakni serangan jantung, gagal jantung, aritmia, dan stroke.

Penyakit ini disebabkan dari asupan makan, gaya hidup, kurang beraktifitas terutama olahraga.

Saat kemampuan kardiovaskular terganggu maka kesehatan akan menurun. Biasanya ini terjadi pada individu yang sudah lanjut usia. Namun tak jarang beberapa penyakit menyerang kardiovaskular pada usia muda.

Hal ini perlu menjadi perhatian penting bagi kita semua agar bisa menjaga kesehatan terutama sistem organ Kardiovaskular. Salah satu caranya dengan rajin berolahraga.

Olahraga memang menjadi kebutuhan penting semua orang tetapi seringkali dilewatkan. Alasanya cukup beragam mulai dari sibuk kerja, malas keluar rumah, dan kelelahan.

Kendala seperti ini tentunya tidak bisa menjadi alasan untuk tidak berolahraga. Dengan berolahraga tubuh menjadi sehat, peredaran darah lancar, menyehatkan jantung, dan tidak mudah terserang penyakit.

Berolahraga juga tidak perlu berlebihan atau bahkan ekstrim. Ada banyak olahraga ringan yang bisa dicoba untuk meningkatkan daya tahan kardiovaskular.

Olahraga yang pertama yakni berenang. Aktivitas yang satu ini tidak hanya menjadi sarana rekreasi semata namun sekaligus olahraga yang mampu membuat tubuh lebih sehat.

Saat berenang semua anggota tubuh bergerak secara aktif didalam air. Pergerakan ini mampu melatih semua kekuatan otot dalam tubuh. Peredaran menjadi lancar dan otot jantung lebih kuat.

Berenang juga mampu melatih pernafasan sehingga baik bagi kesehatan paru-paru. Tak jarang juga berenang menjadi salah satu terapi penyakit asma pada anak-anak.

Selanjutnya adalah jogging, yang merupakan olahraga ringan dan biasa dilakukan banyak orang. Beberapa orang tidak menyadari bahwa aktivitas jogging bisa menyehatkan tubuh. Terutama kesehatan paru-paru dan jantung.

Apabila jogging dilakukan secara rutin minimal 2 kali dalam seminggu. Maka otot jantung menjadi lebih kuat serta membuat sistem pernafasan lebih baik.

Ini karena saat jogging sirkulasi darah menjadi lancar dan tekanan darah dalam tubuh menjadi normal. Sehingga jogging bisa menurunkan resiko penyakit jantung dan stroke.

Aktifitas selanjutnya yakni dengan jalan kaki. Mungkin sebagian dari kita mengira jalan kaki bukan termasuk dalam olahraga. Tapi efek yang ditimbulkan karena berjalan kaki sangat baik bagi kesehatan.

Seperti olahraga lainnya, jalan kaki mampu memperbaiki pernafasan, menyehatkan jantung, serta menurunkan tekanan darah. Sehingga aliran dalam tubuh menjadi lebih lancar karena sering berjalan kaki.

Dan aktififas olahraga selanjutnya yang tak kalah menyenangkan dan mampu meningkatkan kesehatan tubuh ialah bersepeda. Meski sederhana, namun bersepeda secara rutin mampu meningkatkan kekuatan otot kaki, tangan, dan punggung.

Apabila bersepeda dilakukan secara rutin maka jantung akan lebih sehat dan sistem pernafasan menjadi lancar. Namun, semakin berkembangnya kemajuan teknologi membuat orang melupakan aktifitas sepeda karena lebih memilih naik motor karena lebih cepat.

Bersepeda bisa dilakukan seminggu sekali saat akhir pekan. Sehingga bersepeda tidak hanya sekedar olahraga saja melainkan bisa menjadi rekreasi/hiburan yang menyenangkan.

Baca Juga