POJOKNULIS.COM - Setiap kita sebagai seorang pekerja pasti pernah ada dan memiliki niatan untuk berhenti kerja atau resign.
Beberapa alasan resign bisa bermacam-macam mulai dari karena akan menikah dan ikut pasangan atau bisa juga karena hanya ingin bekerja diperusahaan yang lebih baik.
Resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan saat ini mungkin menjadi pilihan bagi kita yang ingin mencari tantangan baru, mengembangkan karier, atau alasan lainnya.
Namun, mengambil keputusan untuk berhenti kerja bukanlah hal yang mudah dan harus dipersiapkan dengan matang agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
Perlu adanya persiapan matang agar saat nanti sudah benar-benar keluar dari pekerjaan dan pindah pada pekerjaan baru. Berikut adalah lima tips yang dapat Anda lakukan sebelum resign untuk mempersiapkan mencari kerja baru:
1. Siapkan Dana Darurat
Salah satu hal penting yang harus kita siapkan sebelum resign adalah dana darurat. Dana darurat adalah uang yang disisihkan untuk menghadapi situasi darurat, seperti kehilangan pekerjaan, sakit, atau bencana.
Dana yang dipersiapkan saat sudah berhenti kerja dapat membantu kita untuk tetap bertahan hidup selama masa transisi mencari kerja baru.
Idealnya, dana darurat setidaknya dapat menutupi biaya hidup selama enam bulan. Sehingga dapat dana darurat dapat dikumpulkan dengan cara menabung secara rutin, mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, atau mencari sumber pendapatan tambahan.
2. Menyiapkan CV
Sebelum benar-benar resmi berhenti kerja kita sebaiknya memperbaiki dan menyiapkan CV atau curriculum vitae adalah dokumen yang berisi riwayat pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan prestasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
CV adalah salah satu syarat utama yang harus Anda kirimkan saat melamar pekerjaan. Oleh karena itu siapkan riwayat karir yang menarik, informatif, dan profesional sebelum resign.
3. Membuat Surat Lamaran
Jangan lupa untuk siapkan surat lamaran berupa dokumen yang berisi alasan melamar pekerjaan, kualifikasi, dan minat terhadap perusahaan yang akan lamar.
Surat lamaran menjadi kesempatan untuk menunjukkan kepribadian, motivasi, dan antusiasme kepada perusahaan.
Isi dari surat lamaran juga dapat menjadi penentu apakah CV akan dibaca atau tidak oleh perusahaan. Oleh karena itu, buatlah surat lamaran yang menonjol, persuasif, dan sesuai dengan pekerjaan yang dilamar sebelum resign.
4. Melihat Berita dan Perkembangan Industri
Sebelum resign, hal lain yang perlu dilakukan ialah melihat berita dan perkembangan industri yang terkait dengan pekerjaan yang diinginkan.
Hal ini dapat membantu kita untuk mengetahui tren, isu, peluang, atau tantangan yang ada di industri tersebut.
Selain itu, kita juga dapat mengetahui perusahaan-perusahaan yang sedang membuka lowongan pekerjaan, persyaratan, atau proses seleksi yang mereka gunakan.
Dengan demikian, saat nanti sudah berhenti kerja dapat menyesuaikan diri, meningkatkan keterampilan, atau mempersiapkan strategi untuk mencari kerja baru.
Selalu ikuti dan lihat perkembangan berita dan perkembangan industri melalui berbagai sumber, seperti media online, majalah, podcast, webinar, atau forum.
5. Menjaga Hubungan Baik dengan Teman Kantor
Terakhir, tetapi tidak kalah penting yakni harus menjaga hubungan baik dengan teman kantor sebelum resign.
Teman kantor sebagai orang-orang yang telah bekerja bersama, mengenal, dan mungkin dapat membantu kita dalam mencari kerja baru.
Selain itu, rekan kantor juga dapat memberikan referensi, rekomendasi, testimoni, atau informasi tentang pekerjaan atau perusahaan yang dilamar.
Teman kantor juga dapat menjadi jaringan profesional di masa depan, yang dapat membuka peluang kerjasama, kemitraan, atau karier.
Mencari kerja sebelum resign bukanlah hal yang mudah, tetapi juga bukan hal yang mustahil. Kita perlu memiliki motivasi, kedisiplinan, dan strategi yang tepat untuk mencapai tujuan karir.
Jangan ragu untuk meminta bantuan atau saran dari orang-orang yang berpengalaman.