POJOKNULIS.COM - Tahukah kalian bahwa bagi yang memiliki keinginan untuk melanjutkan pendidikan, kalian bisa mengikuti program beasiswa S2 di dalam negeri lho!
Ada banyak sekali beasiswa S2 yang tersedia di Indonesia. Selain itu, persyaratan pendaftarannya pun relatif tidak rumit. Kalian tertarik?
Kesempatan untuk melanjutkan studi S2 dengan beasiswa ini akan membuat kalian memperdalam ilmu di bidang pekerjaanmu dan juga dapat menambah nilai sebagai seorang profesional.
Semua itu bisa kalian raih dengan mengikuti program beasiswa yang sudah POJOKNULIS.COM siapkan tepat di bawah ini!
Memperdalam suatu bidang ilmu idealnya dilakukan dengan melanjutkan studi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Untuk mewujudkan hal tersebut, banyak orang termasuk para pekerja yang mencari informasi beasiswa S2 dalam negeri.
Memang, saat ini kesempatan untuk mendapatkan beasiswa S2 khususnya di dalam negeri sangat terbuka. Ada banyak institusi dalam dan luar negeri yang membuka program beasiswa.
Nah, agar kalian tidak bingung, berikut ini beberapa rekomendasi pilihan beasiswa S2 dalam negeri yang bisa kalian coba!
1. Beasiswa S2 LPDP
Beasiswa S2 yang satu ini pasti sudah tidak asing lagi bagi kalian. Sejak pertama kali muncul di tahun 2013, beasiswa S2 LPDP menjadi incaran banyak orang termasuk para pekerja.
Lho, LPDP punya program dalam negeri? Tentu saja ada, meski tidak setenar program luar negerinya, LPDP juga menyediakan beasiswa S2 dalam negeri.
Ada beberapa program beasiswa S2 LPDP yang diselenggarakan, seperti LPDP reguler, beasiswa LPDP afirmasi, beasiswa pendidik, beasiswa pra sejahtera, beasiswa dokter spesialis, dan lain sebagainya.
2. Beasiswa S2 Kementerian Komunikasi dan Informatika
Kominfo melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Balitbang SDM) menyediakan program beasiswa S2. Tidak tanggung-tanggung, program beasiswa Kominfo ini menggandeng beberapa perguruan tinggi negeri dalam program ini.
Program ini terbuka untuk masyarakat umum dari institusi swasta. Program beasiswa ini memberikan biaya kuliah hingga biaya pendukung akademik. Kalian juga akan mendapatkan Rp1.500.000 setiap bulannya sebagai biaya hidup.
Untuk dapat mengikuti program beasiswa ini, kalian harus memiliki latar belakang pekerjaan di bidang teknologi informasi atau incipiency lokal dengan masa kerja minimum 2 tahun. Kalian juga harus memiliki izin atau rekomendasi dari atasan tempat kalian bekerja.
3. Beasiswa S2 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Program beasiswa unggulan Kemendikbud ini cocok bagi kaliam yang ingin menjadi dosen. Beasiswa S2 DIKTI ini dirancang untuk para sarjana berprestasi yang berminat menjadi pengajar.
Jika kalian mengambil program ini, secara otomatis kalian akan didaftarkan oleh DIKTI sebagai calon dosen.
Kalian akan difasilitasi oleh DIKTI untuk menempuh pendidikan S2 dan S3. Yap, tidak hanya menjadi dosen, beasiswa ini juga memungkinkan kamu untuk meraih gelar S2 dan S3 dalam waktu 4 tahun.
DIKTI telah bekerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi, seperti ITB, UGM, UI, dan ITS. Beberapa persyaratan yang harus kalian penuhi untuk mengikuti program ini antara lain IPK di atas3.25 dan lulus S1 dalam kurun waktu 3 tahun terakhir.
4. Beasiswa S2 Universitas Gadjah Mada (UGM)
Bagi kalian yang memiliki mimpi untuk kuliah di UGM, mengikuti program beasiswa S2 dalam negeri ini bisa menjadi pilihan yang sangat menarik.
Untuk mendaftar beasiswa ini, kalian harus memenuhi beberapa persyaratan seperti memiliki nilai TOEFL ITP minimum 500, nilai Tes Potensi Akademik 550, dan IPK minimum 3,25.
Sayangnya, beasiswa ini hanya tersedia untuk beberapa jurusan saja, seperti Cultural and Media Studies, Master of Disaster Management, Biotechnology, dan Tourism Studies.
5. Beasiswa Dexa Award
Program beasiswa S2 Dexa Award Master adalah salah satu program yang tersedia secara reguler dan terbuka untuk semua jurusan pendidikan.
Salah satu persyaratan yang harus kalian penuhi untuk bisa lolos adalah menyiapkan proposal penelitian master yang berkaitan dengan kesehatan manusia. Selain mendapatkan beasiswa penuh, kalian juga berkesempatan untuk bekerja di Dexa Group, menarik kan?
6. Beasiswa IsDB
Islamic Development Bank (IsDB) menawarkan program beasiswa pascasarjana bagi negara- negara yang menjadi bagian dari anggota mereka, seperti Indonesia.
Program beasiswa S2 IsDB merupakan beasiswa penuh, di mana kalian akan mendapatkan biaya kuliah, uang saku, asuransi kesehatan, dan tunjangan akomodasi yang ditanggung semuanya.
Beasiswa S2 dalam negeri ini cukup populer. Namun, kalian hanya bisa mendapatkan beasiswa ini jika universitas tujuanmu termasuk dalam peringkat terbaik di Indonesia.
7. Beasiswa Wellcome
Bagi kalian yang belum tahu, Wellcome adalah sebuah badan amal global yang berpusat di Inggris.
Setiap tahunnya, yayasan Wellcome menawarkan beasiswa pascasarjana khusus di bidang kesehatan bagi mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan pendidikan di universitas terkemuka, baik di dalam maupun luar negeri.
Program beasiswa ini bersifat completely funded, yang artinya semua biaya ditanggung sepenuhnya oleh Wellcome, mulai dari biaya kuliah, biaya hidup, dan biaya penelitian.
8. Beasiswa GSEP (Global Sustainable Electricity Partnership)
Beasiswa S2 dalam negeri selanjutnya yang bisa kalian ikuti adalah beasiswa GSEP.
GSEP sendiri merupakan organisasi nirlaba yang memiliki visi untuk membantu mengembangkan energi berkelanjutan di seluruh dunia. Beasiswa ini menyasar pelamar dari negara-negara berkembang, seperti Indonesia.
Penerima beasiswa dijanjikan akan mendapatkan 21.000 dolar AS untuk waktu studi selama 2 tahun. Beasiswa ini bahkan bisa diikuti oleh kalian yang sudah berstatus sebagai mahasiswa S2.
9. Beasiswa S2 PPM Academy of Management
Jika kalian ingin memperdalam ilmu manajemen, program beasiswa S2 dalam negeri ini sangat cocok untuk kalian. Untuk mendaftar beasiswa ini, kalian harus memenuhi beberapa persyaratan.
Beberapa di antaranya adalah berusia maksimal 26 tahun dan memiliki nilai TOEFL 500 atau IELTS 6. Keuntungan yang bisa kalian dapatkan dari program beasiswa PPM ini adalah kalian akan dibebaskan dari biaya kuliah, mendapatkan uang saku, dan mendapatkan biaya pembelian perlengkapan studi.
Itulah beberapa rekomendasi tentang beasiswa dalam negeri yang bisa kalian pilih. Dari beberapa pilihan beasiswa yang sudah disebutkan di atas, sebenarnya masih banyak lagi beasiswa diluar sana yang bisa kalian pilih.
Semua tergantung dari bagaimana keseriusan kalian dalam mencari informasi, semoga artikel ini bermanfaat dan bisa membantu kalian dalam memutuskan masa depan kalian.