POJOKNULIS.COM - Saat berkendara terutama jarak jauh, biasanya akan ada beberapa dari kita yang mengalami mabuk perjalanan. Mabuk perjalanan sendiri merupakan hal umum yang dapat terjadi sebagai reaksi tubuh yang tidak dapat menerima banyak gerakan dalam waktu yang cukup lama.
Namun, ada beberapa cara yang dapat kita terapkan sebelum memulai perjalanan. Sebenarnya, mabuk perjalanan bukanlah kondisi yang berbahaya.
Akan tetapi akan menganggu kenyamanan serta merepotkan ketika kita berkendara. Tentunya karena sering mengalami muntah saat dalam perjalanan.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar mencegah kita mengalami mabuk perjalanan, berikut adalah penjelasan serta penyebab dan cara mencegah mabuk perjalanan.
Apa Itu Mabuk Perjalanan?
Mabuk perjalanan atau yang disebut juga motion sickness adalah kondisi dimana otak kita tidak menerima informasi yang diterima oleh mata, telinga, serta badang dengan benar dan sesuai. Banyak gerakan yang dialami saat menaik mobil, pesawat, kapal, serta berbagai kendaraan lainnya akan menimbulkan rasa mual atau nyeri pada perut.
Gejala yang kita rasakan adalah badan yang menjadi tidak enak, keluarnya keringat dingin, mual, muntah, pusing, serta rasa tidak nyaman pada perut. Bahkan, beberapa orang dapat merasakan kesulitan dalam bernafas, sulitnya berkonsentrasi, serta muntah yang terjadi terus-menerus.
Penyebab Mabuk Perjalanan
Selain karena banyaknya gerakan dalam waktu yang cukup lama, ada beberapa faktor lain yang menyebabkan mabuk perjalanan yaitu:
1. Melihat Benda Bergerak
Mabuk perjalanan sendiri dapat disebabkan oleh kita yang terlalu sering dalam melihat benda yang bergerak saat dalam perjalanan. Contohnya, kita melihat pohon yang bergantian dengan mobil berjalan dan kita dalam keadaan diam.
Hal ini menyebabkan otak kita menerima sinyal yang salah pada bagian sensor tubuh dan bingung bagaimana keadaan kita antara bergerak atau diam.
2. Pengaruh dari Hormon
Pada poin ini biasanya wanita hamil yang terpengaruh. Tetapi, tidak menutup kemungkinan pria maupun wanita yang tidak dalam kondisi hamil mengalami perubahan hormon sehinggga tubuh terasa tidak nyaman bersamaan dengan mual.
3. Bau yang Tajam dari Pewangi Kendaraan
Kita pastinya pernah mencium bau pewangi mobil yang menyengat dan berlebihan. Hal ini juga dapat memicu rasa mual pada tubuh.
Bau tajam ini dapat berasal dari pewangi, asap rokok, ataupun makanan yang cukup menyengat. Hal ini membuat otak memberikan reaksi penolakan dengan memunculkan rasa mual serta pusing.
Tips Agar Tidak Mabuk Perjalanan
1. Makan Sebelum Perjalanan Dilakukan
Pastikan kita telah makan dahulu beberapa jam sebelum perjalanan, terutama bagi anda yang memiliki penyakit asam lambung maupun maag. Kita harus menghindari makan saat perjalanan maupun makan dengan waktu yang berdekatan dengan waktu perjalanan.
2. Meminum Obat Pencegah mabuk Perjalanan
Cara ini menjadi cara yang cukup efektif. Karena, obat ini memberikan efek samping berupa efek kantu sehingga kita tidak perlu khawatir dengan penerimaan sinyal di otak yang tidak sesuai dengan kondisi jalan.
3. Memperbanyak Minum
Ketiga adalah mabuk perjalanan dapat disebabkan oleh dehidrasi. Untuk mencegah hal itu terjadi, perbanyaklah meminum air putih serta minuman berkarbonasi guna menghindari dehidrasi dan meredakan rasa mual saat mabuk perjalanan mulai muncul.
4. Menghirup Aromaterapi
Cara keempat yang dianggap cukup efektif juga adalah dengan menghirup aromaterapi. Selain dihirup, dapat juga dioleskan di bagian tertentu seperti leher, perut, serta beberapa titik kepala agar aroma kayu putih, labender, serta rempah-rempah tercium selama perjalanan dan memberikan efek hangat.
5. Hindari Penggunaan Perangkat Digital
Sinar yang diciptakan dari perangkat digital menyebabkan nyeri pada kepala. Sehingga berakibat otak menerima informasi yang kacau.
Hal ini mengakibatkan timbulnya rasa nyeri kepala dan mual. Disarankan untuk menggunakan waktu perjalanan untuk berdiskusi dengan orang lain ataupun tidur mengistirahatkan tubuh.
Itulah beberapa cara untuk mencegah terjadinya mabuk perjalanan. Dengan melakukan beberapa cara di atas, diharapkan dapat mencegah rasa mual dan nyeri yang timbul pada tubuh.
Kita memiliki kemampuan tubuh yang berbeda-beda. Tentunya, kita harus mengetahui, bagaimana kemampuan tubuh kita saat berada pada kendaraan agar tidak menyusahkan orang lain.