POJOKNULIS.COM - Fresh graduate menjadi sebutan untuk mahasiswa yang baru saja lulus dari masa perkuliahan.
Mereka biasanya belum memiliki pengalaman kerja formal yang banyak, tetapi memiliki motivasi, minat, dan potensi yang tinggi untuk belajar dan berkembang di dunia kerja
Salah satu tantangan yang dihadapi oleh para fresh graduate yang ingin mencari pekerjaan adalah kurangnya pengalaman kerja.
Banyak perusahaan yang mencari kandidat yang sudah memiliki pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang ditawarkan.
Namun, hal ini bukan berarti bahwa para fresh graduate tidak memiliki kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Ada beberapa tips yang bisa dilakukan oleh para fresh graduate untuk menjawab pertanyaan wawancara jika ditanya pengalaman, antara lain:
Jujur dan percaya diri
Jangan berbohong atau membesar-besarkan pengalaman kerja yang tidak kamu miliki. Hal ini bisa merugikan kamu sendiri jika terbukti tidak sesuai dengan kenyataan.
Sebaliknya, tunjukkan bahwa kamu jujur dan percaya diri dengan mengakui bahwa kamu memang belum memiliki pengalaman kerja yang banyak, tetapi kamu memiliki motivasi, minat, dan potensi yang tinggi untuk belajar dan berkembang di perusahaan tersebut.
Menyebutkan pengalaman non-formal yang relevan
Meskipun belum memiliki pengalaman kerja formal, kamu bisa menyebutkan pengalaman non-formal yang relevan dengan posisi yang kamu lamar, seperti kegiatan organisasi, magang, proyek akademik, atau hobi.
Kamu bisa menjelaskan bagaimana pengalaman non-formal tersebut membantu kamu mengembangkan keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan oleh perusahaan, seperti kemampuan komunikasi, kerjasama tim, manajemen waktu, atau pemecahan masalah.
Menyelidiki perusahaan dan posisi yang dilamar
Sebelum wawancara, kamu harus melakukan riset tentang perusahaan dan posisi yang kamu lamar. Carilah informasi tentang visi, misi, nilai, budaya, produk, layanan, pelanggan, dan kompetitor perusahaan tersebut.
Selain itu, cari tahu juga tentang tanggung jawab, kualifikasi, dan harapan dari posisi yang kamu lamar. Dengan demikian, kamu bisa menyesuaikan jawabanmu dengan kebutuhan dan tujuan perusahaan tersebut.
Menyampaikan Alasan Melamar Pekerjaan Dibidang yang Dilamar
Salah satu pertanyaan wawancara yang sering ditanyakan adalah mengapa kamu melamar pekerjaan tersebut.
Seorang freshgraduate harus bisa memberikan alasan dan tujuan yang jelas dan logis untuk melamar pekerjaan tersebut.
Kamu bisa menyebutkan apa yang membuat kamu tertarik dengan perusahaan atau posisi tersebut, apa yang bisa kamu berikan atau kontribusikan untuk perusahaan tersebut, dan apa yang ingin kamu capai atau pelajari dari pekerjaan tersebut.
Menunjukkan sikap positif dan antusias
Sikap positif dan antusias adalah salah satu faktor penting yang diperhatikan oleh pihak perusahaan saat melakukan wawancara.
Tunjukkan bahwa kamu memiliki sikap positif dan antusias terhadap pekerjaan tersebut.
Kamu bisa menunjukkan sikap positif dan antusias dengan cara berpakaian rapi dan sopan, datang tepat waktu, bersikap sopan dan ramah, menjaga kontak mata dan bahasa tubuh, mengajukan pertanyaan yang relevan, dan mengucapkan terima kasih atas kesempatan wawancara.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu bisa meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan meskipun belum memiliki pengalaman kerja formal.
Yang terpenting adalah menunjukkan bahwa kamu adalah kandidat yang berpotensi, berkompeten, berdedikasi, dan bersedia belajar di perusahaan tersebut.
Menjadi fresh graduate tanpa pengalaman kerja memang tidak mudah. Kamu harus bersaing dengan banyak kandidat lain yang mungkin sudah memiliki pengalaman kerja yang lebih banyak dan relevan.
Namun, jangan khawatir, kamu masih bisa menarik perhatian pihak perusahaan dengan beberapa tips dan trik yang bisa kamu terapkan saat wawancara kerja.
Tunjukkan bahwa kamu jujur dan percaya diri dengan mengakui bahwa kamu memang belum memiliki pengalaman kerja yang banyak, tetapi kamu memiliki keinginan yang tinggi untuk belajar dan berkembang di perusahaan tersebut.
Selain itu, tunjukkan pula sikap positif dan antusias dengan cara berpakaian rapi dan sopan, datang tepat waktu, bersikap sopan dan ramah, menjaga kontak mata dan bahasa tubuh, mengajukan pertanyaan yang relevan, dan mengucapkan terima kasih atas kesempatan wawancara.
