POJOKNULIS.COM - Mobil listrik, sebagai solusi ramah lingkungan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan menghemat bahan bakar fosil, mengoperasikan sistem penggerak yang berbeda dari mobil konvensional.
Mobil ini menggunakan motor penggerak listrik yang membutuhkan arus listrik dari baterai untuk beroperasi. Namun, ketika mobil listrik mengalami mogok di jalan, perhatian khusus harus diberikan pada proses mendereknya.
Berbeda dengan mobil konvensional yang dapat dengan mudah diderek, mobil listrik memiliki batasan yang perlu diikuti untuk mencegah kerusakan yang fatal pada sistem penggeraknya.
Ada alasan konkret mengapa mobil listrik tidak boleh diderek sembarangan. Proses menderek yang tidak tepat dapat menyebabkan motor penggerak listrik tetap berputar tanpa menerima arus listrik dari baterai.
Akibatnya, kemungkinan kerusakan pada motor penggerak listrik, seperti korsleting, panas berlebih, atau bahkan risiko kebakaran, dapat terjadi.
Kerusakan pada bagian ini juga dapat berdampak pada komponen lain yang terhubung, seperti transmisi, kontroler, atau inverter.
Selain potensi kerusakan yang serius, biaya perbaikan mobil listrik yang rusak dapat menjadi sangat tinggi. Kerusakan ini juga dapat mengurangi performa dan efisiensi kendaraan, mengurangi manfaat lingkungan yang diinginkan dari penggunaan mobil listrik.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami metode yang benar dalam menderek mobil listrik yang mogok.
Langkah-langkah yang benar untuk menderek mobil listrik adalah menggunakan kendaraan derek model flatbed. Kendaraan ini dilengkapi dengan bak datar di belakangnya yang memungkinkan mobil listrik digendong sepenuhnya di atas bak tanpa menarik roda-roda.
Proses ini dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan pada motor penggerak listrik. Sebelum mengangkat mobil, beberapa langkah harus diikuti.
Pertama, pastikan mobil listrik dalam kondisi mati dan kunci pintu terkunci. Transmisi mobil harus dipindahkan ke posisi netral, memungkinkan roda-roda untuk bergerak bebas.
Mobil kemudian dapat didorong menuju kendaraan derek model flatbed. Perlu diingat untuk tidak mendorong mobil terlalu jauh, mengingat batasan yang diberikan oleh para insinyur sekitar 10 meter.
Setelah itu, mobil diangkat ke atas bak datar menggunakan alat bantu seperti winch atau ramp. Pindahkan transmisi ke posisi parking dan pastikan roda-roda terkunci dengan menggunakan rem tangan atau alat pengunci lainnya.
Terakhir, mobil listrik diikat dan diamankan di atas bak datar menggunakan tali atau rantai yang kuat sebelum diantarkan ke bengkel resmi.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, proses menderek mobil listrik dapat dilakukan dengan aman dan efisien tanpa merusak motor penggerak listrik atau komponen lainnya.
Sebagai langkah tambahan, sangat disarankan untuk mengantarkan mobil listrik ke bengkel resmi untuk mendapatkan penanganan optimal dari mekanik berpengalaman dan memastikan penggunaan suku cadang yang original.
Secara keseluruhan, mobil listrik menawarkan solusi transportasi yang ramah lingkungan, namun, pemilik harus memahami perbedaan sistem penggeraknya dan mengikuti prosedur yang benar saat mobil mengalami mogok.
Dengan mematuhi aturan ini, pemilik dapat memastikan bahwa mobil listrik tetap efisien dan berkinerja baik selama masa pakainya.
Mobil listrik sedikit berbeda dengan mobil lainnya yang menggunakan bensi sebagai bahan bakar penggeraknya.
Kendaraan yang menggundakan listrik untuk penggeraknya jauh lebih ramah lingkungan dan hemat energi. Namun, mobil listrik juga memiliki perbedaan sistem penggerak dengan mobil konvensional yang menggunakan mesin pembakaran dalam.
Perbedaan ini membuat mobil listrik memerlukan perawatan dan penanganan yang khusus, terutama ketika mengalami mogok di tengah jalan.
Itulah mengapa mobil listrik tidak boleh diderek sembarangan jika mengalami mogok, karena bisa merusak motor penggerak listrik dan komponen lainnya.
Sehingga solusi tepat untuk menderek mobil listrik yang mogok adalah dengan menggunakan kendaraan derek model flatbed yang bisa menggendong mobil listrik sepenuhnya di atas bak datar.
