POJOKNULIS.COM - Ibadah berpuasa dilaksanakan umat muslim setiap tahun sekali. Selain menuntaskan kewajiban, berpuasa banyak manfaatnya.
Manfaat dari berpuasa sudah disebutkan dalam banyak penelitian. Manfaat yang sering muncul adalah menyehatkan sistem pencernaan.
Walaupun banyak manfaat, ada beberapa kekurangannya. Karena dilaksanakan setahun sekali banyak sistem pencernaan seseorang yang kaget.
Mulai dari terkena magh, asam lambung naik, dan paling sering sembelit. Jadwal makan tiba-tiba berubahnya menyebabkan hal tersebut.
Sebelum berpuasa pastikan dulu kondisi tubuhnya. Jika kondisi tubuh kuat dan mampu maka berpuasa akan lancar. Sebaliknya, jika tidak fit maka tidak akan lancar berpuasa.
Selain itu, berpuasa menjadi sarana diet bagi sebagian orang. Saat berpuasa jadwal makan dan minum sangat terjadwal.
Hal ini membuat diet semakin mudah. Cukup dengan menjaga batas makan dan gula saja. Lakukan hal ini dalam sebulan maka tubuh ideal akan didapatkan.
Hal yang sering terjadi pasti sembelit. Terkadang seseorang makan dengan kalap saat berbuka. Pastinya seseorang jarang sekali mengatur makanannya saat berbuka.
Padahal konsumsi serat dan nutrisi lainnya tetaplah penting. Dengan mengonsumsi nutrisi penting maka kondisi tubuh tetap sehat.
Dalam tulisan ini akan dijelaskan cara melancarkan pencernaan saat berpuasa. Sebelum masuk kedalam pembahasan cara melancarkan pencernaan.
Berikut beberapa hal yang menyebabkan pencernaan tidak lancar.
1. Kurang serat
Perubahan pola makan yang mendadak membuat seseorang melupakan kandungan nutrisi. Salah hal penting yang harus dikonsumsi saat puasa adalah serat. Serat dapat meningkatkan gerak peristaltik pada usus. Hal ini membuat sistem pencernaan lebih terjaga.
2. Kurang minum
Dehidrasi sangat berbahaya akibatnya bagi tubuh seseorang. Pencernaan akan semakin lancar dengan air putih.
Berpuasa membuat kondisi tubuh kekurangan cairan. Jika ini diteruskan bisa menyebabkan sembelit dan kerusakan pencernaan lainnya.
3. Berlebihan mengonsumsi produk susu
Perlu diketahui, susu bisa memperlambat proses pencernaan. Hal ini disebabkan karena susu memiliki kandungan serat yang sedikit.
Mengonsumsi eskrim, keju, atau olahan susu lainnya bisa membahayakan. Ada pengecualian untuk yoghurt, ini malah membantu pencernaan.
Terlalu banyak mengonsumsi produk susu tanpa diimbangi buah-buahan bisa fatal.
4. Keseringan menahan buang air besar
Percayalah rasa ingin buang air besar harus segera dituruti. Jika dalam kondisi berpuasa harusnya rasa ini disyukuri.
Jangan sampai menahan buang air besar. Hal ini karena kondisi feses yang tertinggal di usus akan makin keras.
Jadi jika timbul perasaan ingin buang air besar tidak boleh ditahan.
Beberapa penyebab pencernaan tidak lancar sangat kompleks adanya. Berikut tips agar melancarkan pencernaan saat berpuasa.
1. Pastikan cairan tubuh terpenuhi saat berpuasa. Minimal minum air putih 8 gelas per hari.
2. Perbanyak makanan yang mengandung serat. Seperti buah-buahan, sayuran, gandum, dan beras merah. Ini sangat penting dalam menjaga kesehatan pencernaan.
3. Hindari atau kurangi kandungan kafein, produk olahan susu, alkohol, dan rokok.
4. Olahraga setelah berbuka dengan intensitas ringan sampai sedang 30 menit.
5. Jangan menahan buang air besar
6. Jangan mengonsumsi obat pelancar pencernaan. Kecuali dengan rekomendasi dokter.
Begitulah beberapa penyebab serta cara mengatasi gangguan pencernaan. Puasa harus dalam kondisi sehat agar kuat berpuasa.
Jika dalam kondisi sakit tidak boleh berpuasa sama sekali. Berpuasa akan semakin lancar jika menjaga pencernaan.
Penting menjaga pencernaan karena akan meningkatkan aktivitas saat berpuasa. Lakukanlah cara di atas agar menjadi sehat dan nyaman. Puasa akan lancar dan ibadah tidak akan terganggu.