Makanan yang Harus Dihindari Saat Sahur dan Berbuka

POJOKNULIS.COM - Sahur dan berbuka menjadi agenda tahunan bagi umat muslim. Sensasi makan saat waktu buka atau sahur sangat berbeda.

Walaupun lauk dan makanannya sama, tapi sensasinya beda. Sahur dan buka bisa dinikmati dengan nikmat saat ramadhan.

Terkadang seseorang sangat kalap saat berbuka. Berbagai makanan bisa disantap habis saat berbuka.

Namun hal ini jangan dilakukan terus menerus. Berbuka dan sahur dengan wajar saja.

Tidak perlu kalap, karena hal ini bisa jadi celaka. Biasanya seseorang berbuka dengan makanan yang manis-manis.

Lalu seseorang sahur dengan makanan yang simpel. Alasannya tentu karena saat berbuka kondisi seseorang sangat lapar.

Sebaliknya, saat sahur kondisi seseorang sedang sangat malas. Berbagai macam makanan dapat dinikmati seseorang saat buka dan sahur.

Makanan saat berbuka dan sahur harus tetap diperhatikan. Ada banyak makanan yang sebenarnya perlu dihindari.

Bukan melarang seseorang untuk tidak memakan suatu menu. Tapi mengingatkan agar tidak terlalu kalap saat makan.

Beberapa makanan sebaiknya dihindari saat buka dan sahur. Dalam tulisan ini akan disebutkan beberapa daftar makanan yang perlu dihindari.

Perlu diketahui, bukan melarang untuk memakannya. Hal ini bertujuan untuk membatasi seseorang saat memakannya.

1. Makanan karbohidrat olahan

karbohidrat

Karbohidrat merupakan sumber yang sangat penting bagi seseorang. Jika dalam kondisi berpuasa maka akan dibutuhkan karbohidrat.

Karbohidrat yang dimaksud adalah karbohidrat asli bukan olahan. Perbedaan karbohidrat asli dan olahan sangat signifikan.

Karbohidrat olahan mengandung indeks glikemik yang tinggi. Kandungan ini dapat menaikan kadar gula darah seseorang.

Karbohidrat olahan juga tidak mengandung vitamin yang dibutuhkan tubuh. Jika seseorang mengonsumsi ini maka hanya akan bertahan 3-4 jam saja.

Makanan yang mengandung karbohidrat olahan sangat beragam. Roti, donat, sereal, mie instan, pasta, dan kue kering merupakan contohnya.

2. Makanan berminyak

minyak

Tentu berbagai macam gorengan menjadi godaan yang kuat saat berbuka. Makanan berminyak perlu dihindari untuk memakannya.

Kandungan lemak jenuh pada gorengan sangat berbahaya. Berat badan naik dan gampang begah menjadi contoh resikonya. Memakan gorengan tetap tidak masalah asal dalam batas wajar.

3. Makanan pedas

pedas

Godaan lainnya saat berbuka adalah makanan yang pedas. Makanan ini sangat menggoda terutama bagi orang Indonesia.

Tanpa sambal atau makanan pedas, makanan bukanlah makanan. Hal ini perlu dihindari saat berpuasa.

Makanan pedas bisa menyebabkan rasa perih di lambung. Sebaiknya jika memakan makanan pedas, pastikan perut tidak kosong.

Jika memaksa maka selanjutnya akan menimbulkan diare. Memakan makanan pedas saat sahur juga harus dihindari. Hal ini dapat menyebabkan mudah kehausan saat berpuasa.

4. Makanan yang mengandung gula tinggi

gula

Memakan makanan mengandung gula dibolehkan asal dalam batas wajar. Kandungan gula dalam tubuh dapat menaikan kadar gula darah.

Sebaiknya saat akan berpuasa menghindari makanan yang mengandung gula tinggi. Jika kandungan gula tinggi maka akan mudah lemas saat berpuasa.

5. Makanan yang terlalu asin

asin

Makanan yang asin tentu menjadi godaan yang kuat saat berpuasa. Jika terlalu banyak memakannya akan menimbulkan rasa haus berlebih saat berpuasa.

Selain itu makanan asin juga bisa menyebabkan penyakit. Asalkan memakannya dengan batas wajar, maka akan baik-baik saja.

Begitulah beberapa penjelasan terkait makanan saat berpuasa. Ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari.

Demi menjaga stamina dan kondisi tubuh yang maksimal. Cobalah untuk tetap hidup sehat saat berpuasa.

Dengan memakan makanan tidak berlebihan saat berbuka. Lalu menjaga sahur, maka berpuasa akan maksimal.

Baca Juga