Makanan yang Bisa Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

POJOKNULIS.COM - Daya tahan tubuh atau imunitas merupakan kemampuan tubuh untuk melindungi diri dari serangan kuman, virus, bakteri, atau zat asing lainnya yang dapat menyebabkan penyakit.

Memiliki daya tahan tubuh yang kuat dapat mencegah kita dari berbagai macam infeksi dan penyakit, serta membantu proses penyembuhan bila kita sakit.

Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh kita agar tetap sehat dan bugar.

Salah satu cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin, mineral, antioksidan, dan zat gizi lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.

Berikut adalah beberapa jenis makanan yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh kita:

Buah-buahan

buah-buahan.jpg.webp

Buah-buahan menjadi sumber nutrisi yang baik baik kesehatan tubuh. Terutama vitamin C yang dapat membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan kunci untuk melawan infeksi.

Selain itu, vitamin C juga berperan sebagai antioksidan, yaitu zat yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Beberapa contoh buah-buahan yang kaya akan vitamin C adalah buah jeruk, seperti jeruk bali, jeruk keprok, lemon, dan jeruk nipis12. Buah-buahan lain yang juga mengandung vitamin C adalah kiwi, mangga, nanas, pepaya, dan stroberi.

Selain vitamin C, buah-buahan juga mengandung berbagai macam vitamin, mineral, serat, dan fitokimia lainnya yang dapat mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Sayuran

sayuran.jpg.webp

Ada juga makanan yang berasal dari sayur-sayuran yang penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Sayuran mengandung berbagai macam zat gizi yang dapat membantu menjaga fungsi imun tubuh.

Beberapa contoh zat gizi tersebut adalah vitamin A, vitamin E, beta karoten, folat, seng, selenium, dan zat besi. Sayuran yang baik untuk daya tahan tubuh adalah brokoli, bayam, paprika merah, bawang putih, jahe, kunyit, dan jamur.

Sayuran-sayuran ini mengandung zat gizi yang dapat membantu meningkatkan produksi sel darah putih, merangsang aktivitas sel imun, mengurangi peradangan, dan melawan infeksi.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari sayuran, sebaiknya pilihlah metode memasak yang tidak terlalu lama agar tidak menghilangkan kandungan zat gizinya.

Metode memasak yang disarankan adalah merebus, mengukus, atau menumis dengan sedikit minyak.

Daging dan telur

telur-daging.jpg.webp

Daging dan telur menjadi sumber protein hewani yang berkualitas tinggi yang dimana komponen penting dari sel-sel imun tubuh.

Protein juga berperan dalam pembentukan antibodi, yaitu molekul yang dapat mengenali dan menetralisir kuman penyebab penyakit. Selain protein, daging dan telur juga mengandung zat besi, seng, selenium, dan vitamin B12 yang dapat mendukung fungsi imun tubuh.

Beberapa contoh daging dan telur yang baik untuk daya tahan tubuh adalah daging sapi tanpa lemak, daging ayam tanpa kulit, ikan, udang, kerang, dan telur ayam.

Untuk menghindari lemak jenuh dan kolesterol yang berlebihan, sebaiknya pilihlah bagian daging yang tanpa lemak atau kulit.

Selain itu, hindari juga metode memasak yang menggunakan minyak goreng dalam jumlah banyak atau suhu tinggi.

Metode memasak daging yang disarankan adalah merebus, mengukus, memanggang, atau menumis dengan sedikit minyak.

Kacang-kacangan dan biji-bijian

kacang.jpg.webp

Selain daging ada juga sumber protein nabati yang juga baik untuk daya tahan tubuh yakni kacang dan biji-bijian.

Kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung asam amino esensial yang dapat membantu pembentukan protein di dalam tubuh.

Selain itu, kacang-kacangan dan biji-bijian juga mengandung serat, vitamin E, folat, seng, selenium, dan magnesium yang dapat mendukung fungsi imun tubuh.

Beberapa contoh kacang-kacangan dan biji-bijian yang baik untuk daya tahan tubuh adalah kacang merah, kacang kedelai, kacang almond, kacang kenari, biji bunga matahari, biji labu, dan biji chia.

Selain itu, kacang-kacangan dan biji-bijian dapat dikonsumsi sebagai camilan sehat, ditambahkan ke dalam salad, sup, atau tumis, atau diolah menjadi susu, tahu, tempe, atau selai.

Susu dan produk olahannya

susu-olahanya.jpg.webp

Kalsium sangat baik sangat dibutuhkan untuk tubuh dan ini bisa didapatkan dari susu yang merupakan mineral yang penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.

Selain itu, kalsium juga berperan dalam proses pembekuan darah dan kontraksi otot. Kalsium, susu dan produk olahannya juga mengandung protein, vitamin D, vitamin A, vitamin B12, seng, selenium, dan probiotik yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

Beberapa contoh susu dan produk olahannya yang baik untuk daya tahan tubuh adalah susu rendah lemak, yogurt, kefir, keju, dan susu fermentasi.

Susu dan produk olahannya dapat dikonsumsi sebagai minuman sehat, dicampur dengan sereal atau buah-buahan, atau dijadikan bahan dasar untuk membuat pudding, puding, atau kue.

Baca Juga