POJOKNULIS.COM - Stunting adalah masalah kesehatan global yang sering terjadi pada anak-anak di seluruh dunia. Stunting terjadi ketika anak tidak mendapatkan nutrisi yang cukup untuk pertumbuhan dan perkembangannya, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan, yaitu sejak awal kehamilan hingga usia 2 tahun.
Stunting dapat berdampak buruk pada kesehatan dan perkembangan anak, sehingga sangat penting untuk mencegahnya sejak dini.
Untuk mencegah terjadinya stunting pada anak, berikut hal-hal yang harus kita lakukan:
1. Memperhatikan gizi ibu saat hamil
Ibu yang hamil harus memperhatikan asupan gizi yang cukup, termasuk protein, zat besi, dan asam folat. Kekurangan gizi pada ibu hamil dapat berdampak buruk pada pertumbuhan janin dan menyebabkan stunting pada anak yang lahir.
2. Pemberian ASI eksklusif
Air susu ibu (ASI) eksklusif diberikan kepada bayi selama 6 bulan pertama kehidupannya dapat membantu mencegah stunting. ASI mengandung nutrisi penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi, dan juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh bayi terhadap infeksi dan penyakit.
3. Pemberian makanan pendamping ASI
Setelah usia 6 bulan, bayi perlu diberikan makanan pendamping ASI yang kaya akan nutrisi. Makanan pendamping ASI harus mengandung protein, zat besi, vitamin, dan mineral yang cukup untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Makanan pendamping ASI harus diberikan secara bertahap, sesuai dengan kemampuan bayi untuk mencerna makanan padat.
4. Makanan yang bergizi untuk anak
Anak yang lebih besar harus diberikan makanan yang bergizi untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangannya yang sehat. Makanan yang bergizi harus mengandung protein, zat besi, vitamin, dan mineral yang cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak.
Pastikan anak mendapatkan variasi makanan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang berbeda.
5. Pemenuhan kebutuhan gizi
Pastikan anak memperoleh kebutuhan gizi yang cukup sehari-hari. Nutrisi yang cukup akan membantu anak tumbuh dan berkembang secara optimal. Jika anak tidak mendapatkan nutrisi yang cukup dari makanan, pertimbangkan untuk memberikan suplemen gizi.
6. Lingkungan yang sehat
Seperti yang kita ketahui, lingkungan yang sehat memiliki peran yang sangat penting bagi kesehatan. Lingkungan yang sehat dan bersih sangat penting untuk mencegah stunting. Pastikan anak tinggal di lingkungan yang bersih dan bebas dari penyakit. Hindari paparan racun atau bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan anak.
7. Perhatikan hygiene dan sanitasi
Hygiene sanitasi yang baik sangat penting untuk mencegah penyakit dan infeksi yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak. Pastikan anak mencuci tangan sebelum dan setelah makan, membersihkan diri setelah buang air besar, dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Itulah beberapa hal yang bisa kita lalukan untuk mencegah terjadinya stunting pada anak. Pencegahan stunting dimulai sejak bayi masih berada dalam kandungan hingga memastikan lingkungan yang sehat dan higienis untuk mereka bertumbuh.