Intip 5 Cara Menyimpan Kue Kering agar Tahan Lama hingga Selesai Lebaran

POJOKNULIS.COM - Tidak lengkap rasanya apabila Lebaran tanpa adanya sajian camilan kue kering, seperti kue nastar, kue kastengel, kue sagu keju, dan lain sebagainya. Sajian camilan kue kering Lebaran tersebut sudah menjadi tradisi sebagai penambah kemeriahan di hari raya untuk menyambut para tamu.

Pada umumnya, kue-kue kering tersebut sudah dibuat bahkan dibeli sebelum Lebaran tiba dan disimpan dalam wadah berupa toples. Pastikan toples tersebut harus tertutup rapat agar udara tidak mudah masuk ke dalamnya.

Udara yang masuk terlalu banyak di dalam toples dapat menyebabkan kelembaban kue kering menjadi menguap. Jika kelembaban kuenya hilang, maka semakin mudah kue tersebut berjamur.

Oleh karena itu, sebaiknya Anda perhatikan dengan baik cara menyimpan kue kering agar lebih awet dan tahan lama. Intip tips cara menyimpan kue kering agar lebih awet hingga selesai Lebaran dalam artikel berikut.

1. Biarkan Kue Dingin setelah dari Oven

Biarkan Kue Dingin setelah dari Oven

Jika Anda merupakan tipikal orang yang selalu membuat kue kering untuk sajian Lebaran, Anda dapat mendinginkan kue tersebut hingga dingin atau mencapai suhu ruangan setelah matang dari oven.

Berdasarkan pernyataan dari Head Pastry Chef of Beau Bakery, Arief Maulana Ikhsan, biarkan kue menjadi dingin terlebih dahulu setelah dikeluarkan dari oven.

Dengan begitu, kue yang baru dimasak dapat benar-benar kering. Hal itu juga dapat mengurangi pertumbuhan jamur secara cepat.

2. Simpan di Wadah Kedap Udara

Setelah kue telah dingin atau bersuhu ruangan, simpanlah kue-kue tersebut ke dalam wadah yang kedap udara, seperti toples. Anda juga harus memastikan bahwa toples yang digunakan tidak basah dan tidak lembab sehingga dapat menjaga kualitas kue-kue tersebut.

Alangkah baiknya jika wadah atau toples tersebut memiliki silica gel pada tutupnya. Silica gel yang terdapat dalam wadah atau toples dapat membuat kue kering menjadi lebih tahan lama dan tidak mudah berjamur.

3. Simpan di Dalam Kulkas atau Freezer

Salah satu teknik atau cara terbaik untuk menyimpan kue agar lebih tahan lama adalah dengan menyimpannya ke dalam kulkas atau freezer. Cara ini dapat dilakukan lebih efektif lagi jika Anda menyimpan kue-kue tersebut menggunakan wadah berupa toples yang kedap udara.

Anda harus memastikan untuk menjaga kue tetap berada di suhu ruangan sebelum dimasukkan ke dalam kulkas maupun freezer. Jangan lupa untuk menyimpan kue di tempat tertentu dan tidak bercampur dengan makanan lainnya yang ada di kulkas.

Metode ini sangat cocok dilakukan untuk menyimpan kue kering yang tidak memiliki isian atau hiasan tambahan. Dengan metode ini, kue kering dapat bertahan selama 1 hingga 2 minggu.

4. Jangan Menumpuk Kue

Jangan Menumpuk Kue

Anda lebih baik menghindari penumpukan kue ketika akan menyimpannya. Hal tersebut dikarenakan akan membuat kue menjadi lengket satu sama lain ketika disimpan dan kemudian dibekukan.

Hal yang sebaiknya Anda lakukan adalah simpan jenis kue berbeda dalam masing-masing toples dan jangan digabungkan serta ditumpuk satu sama lain sekaligus.

5. Pastikan Menutup Wadah secara Sempurna

Hal terakhir yang dapat Anda lakukan adalah memastikan untuk selalu menutup wadah atau toples dengan sangat rapat setelah Anda memakan kue. Hal tersebut dilakukan agar udara tidak banyak yang masuk ke dalam kue.

Hal tersebut juga dapat meminimalisir kelembaban pada kue-kue tersebut. Dengan demikian, kue kering akan menjadi tahan lama bahkan hingga selesai Lebaran.

Sebenarnya, cara terbaik untuk menyimpan kue kering dapat bergantung pada beberapa faktor. Tidak ada patokan khusus untuk menyimpan kue ini. Hal tersebut dikarenakan kue kering dibuat dengan berbagai macam bahan dan tingkat kelembaban yang berbeda sehingga cara penyimpanan dari setiap kue pun berbeda agar lebih tahan lama.

Akan tetapi, dengan mengikuti 5 cara menyimpan kue kering yang telah dijelaskan di atas dapat memperbesar kemungkinan untuk menjaga kue tetap awet hingga selesai Lebaran.

Baca Juga