Mana yang Lebih Baik, Beli Rumah Bekas atau Mencicil dengan KPR?

POJOKNULIS.COM - Berikut keuntungan dan kerugian membeli rumah bekas dan via KPR yang wajib kamu ketahui. Hal ini dapat menjadi pertimbangan bagi kamu yang berencana untuk memiliki hunian sendiri.

Memiliki rumah atau hunian sendiri tentunya menjadi impian bagi setiap orang. Terdapat beberapa alternatif yang dapat dipilih untuk mewujudkan hal tersebut, seperti membeli rumah bekas atau mencicil dengan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR).

Kedua alternatif tersebut tentunya masing-masing memiliki keuntungan dan kerugian. Baik secara keuangan ataupun secara kualitasnya.

Hal tersebut lantas menjadi pertimbangan bagi setiap orang yang hendak memutuskan untuk membeli rumah.

Lantas, maka yang lebih baik? Membeli rumah bekas atau membeli dengan mencicil via Kredit Kepemilikan Rumah (KPR)? Ketahui jawabannya pada artikel ini.

Untung dan Rugi Membeli Rumah via KPR

Membeli Rumah KPR

Terdapat beberapa pertimbangan yang membuat lebih baik membeli rumah dengan mencicil via Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) saja.

Yang pertama, diasumsikan bahwa membeli rumah bekas akan dibayar langsung secara tunai.

Sementara itu, jika melalui KPR maka modal yang dibutuhkan akan lebih kecil dibanding membayar secara tunai. Sebab, dengan menggunakan KPR nantinya pembayaran dapat dicicil setiap bulannya.

Melalui KPR yang sistemnya hanya membayar DP 20 persen di awal tentunya akan menguntungkan secara finansia. Sebab, kamu dapat mengalokasikan dana lainnya untuk membeli berbagai perabotan untuk mengisi rumah.

Nah, karena rumah KPR ini masih baru dan dalam bentuk aslinya, maka kamu juga akan dapat leluasa merenovasi bagian-bagian sesuai keinginan.

Selain itu, jika membeli rumah via KPR ini bangunannya relatif masih baru. Maka, pemakaiannya dapat lebih lama jika dibandingkan dengan rumah bekas.

Jadi, hal ini akan membuat kamu lebih berhemat untuk jangka waktu yang panjang dalam hal biaya pemeliharaan rumah.

Namun, ada juga kerugian yang patut kamu pertimbangkan pula dalam membeli rumah baru via KPR.

Terkadang diperlukan waktu yang cukup lama untuk menunggu rumah yang dibeli selesai dibangun sehingga dapat ditempati secara bebas. Bahkan terkadang infrastruktr dan fasilitas umum di sekitar rumah juga belum benar-benar selesai jadi.

Kerugian lain yang patut kamu pertimbangkan adalah karena sistem KPR ini dibayar secara kredit. Maka total uang yang kamu keluarkan untuk uang muka hingga lunas nantinya tentunya akan jauh lebih besar dari pada membeli secara lunas di awal.

Keuntungan dan Kerugian Membeli Rumah Bekas

Membeli Rumah Bekas

Setelah mengetahui berbagai keuntungan dan kerugian dalam membeli rumah via KPR, kamu juga perlu mengetahui dari sisi rumah bekas.

Keuntungan pertama yang kamu dapatkan dengan membeli rumah bekas secara kontan adalah rumah ini sudah siap huni sehingga dapat langsung ditempati.

Hal ini jauh lebih menguntungkan membeli rumah bekas dibandingkan membeli rumah via KPR karena harus menunggu rumah tersebut selesai dibangun sebelum siap untuk dihuni.

Keuntungan lainnya adalah karena membeli rumah bekas ini akan dibayar secara cash di awal, maka jumlah pengeluaran yang harus dibayar hanya sebesar harga jual rumah.

Hal ini tentunya lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan membeli rumah via KPR. Sebab, pengeluaran untuk membeli rumah bekas akan relatif lebih sedikit dibanding via KPR.

Selain itu, sertifikat rumah juga akan dapat dipegang oleh pemiliki rumah yang baru jika membeli rumah bekas.

Sementara itu, terdapat berbagai kerugian yang perlu kamu pertimbangkan juga. Karena rumah bekas ini dibeli secara cash di awal, maka modal yang dibutuhkan akan lebih besar dibandingkan dengan membeli secara mencicil setiap bulannya.

Sebab, membeli rumah bekas ini harus dibayar langsung 100 persen dari harga jual rumah tersebut.

Selain itu, jika terdapat bagian-bagian rumah yang kurang sesuai dengan keinginan, maka akan cenderung lebih sulit untuk direnovasi. Sebab, nantinya akan merusak konstruksi dari bangunan tersebut.

Selanjutnya, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli rumah, baik itu rumah bekas ataupun rumah KPR.

Hal yang Harus Diperhatikan Saat Membeli Rumah

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Membeli Rumah Bekas dan KPR

1. Kondisi Rumah

Hal utama yang perlu kamu perhatikan adalah kondisi rumah. Biasanya, rumah bekas memerlukan perbaikan-perbaikan yang tentunya akan membutuhkan biaya lebih dibandingkan membeli rumah baru.

2. Surat-Surat Rumah

Rumah bekas biasanya sudah memiliki surat yang lebih jelas statusnya. Seperti Sertifikat Hak Milik (SHM) atau Hak Guna Bangunan (HGB) jika dibandingkan dengan rumah baru.

Untuk surat-surat pada rumah baru biasanya membutuhkan proses yang lama untuk memperoleh sertifikatnya.

3. Biaya Pembelian

Biaya pembelian tentunya menjadi hal yang sangat diperhatikan pada saat membeli rumah. Perlu dipertimbangkan biaya yang akan dikeluarkan untuk membeli rumah bekas dan rumah melalui KPR.

Jumlah biaya pembelian dari keduanya tentunya akan berbeda, sehingga kamu perlu memerhatikannya.

Demikian informasi mengenai keuntungan dan kerugian membeli rumah bekas dan via KPR. Beberapa keuntungan dan kerugian tersebut dapat menjadi pertimbangan bagi kamu yang berencana memiliki hunian sendiri.

Baik rumah bekas ataupun rumah KPR memiliki keuntungan dan kerugiannya sendiri-sendiri. Tinggal sesuaikan saja dengan kebutuhan dan kemampuan yang kamu miliki. (*)

Baca Juga