POJOKNULIS.COM - Makanan olahan berbahan dasar ikan memang banyak peminatnya karena selain mudah dibuat menjadi kreasi masakan tetapi juga memiliki nutrisi yang baik bagi kesehatan.
Salah satunya ialah jenis ikan air tawar yang merupakan salah satu sumber protein hewani yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.
Ikan air tawar memiliki berbagai jenis, seperti ikan nila, ikan lele, ikan patin, ikan gurame, dan lain-lain. Namun, salah satu masalah yang sering dihadapi oleh para pecinta ikan air tawar adalah bau lumpur yang menempel pada daging ikan.
Bau lumpur ini disebabkan oleh kandungan senyawa geosmin dan 2-metilisoborneol (MIB) yang dihasilkan oleh mikroorganisme yang hidup di dasar perairan.
Saat sensasi ikan yang dimasak masih berbau lumpur maka otomatis akan mengurangi kenikmatan dan selera makan kita saat menyantap ikan air tawar.
Lalu, bagaimana cara mengatasi bau lumpur pada ikan air tawar? Berikut ini adalah lima cara yang dapat Anda coba di rumah:
1. Memilih Ikan yang Berkualitas
Cara pertama dan paling penting adalah memilih ikan yang berkualitas. Ikan yang berkualitas adalah ikan yang segar, bersih, tidak berlendir, tidak berbau amis, dan memiliki tekstur daging yang kenyal.
Anda dapat membeli ikan air tawar di pasar tradisional, supermarket, atau toko online yang terpercaya. Pastikan Anda memeriksa kondisi ikan sebelum membelinya.
Jika memungkinkan, pilihlah ikan yang masih hidup atau baru saja dipotong. Hindari membeli ikan yang sudah dipotong-potong atau difillet sejak lama, karena dapat meningkatkan risiko terkontaminasi bakteri atau bau lumpur.
2. Menyimpan Ikan dalam Freezer
Berikutnya yang kedua adalah menyimpan ikan ke dalam freezer agar mudah dibersihkan. Setelah membeli ikan, segera bawa pulang dan simpan di dalam freezer selama kurang lebih 30 menit.
Tujuannya adalah agar ikan menjadi beku dan kaku, sehingga memudahkan Anda untuk membersihkan sisik, insang, dan isi perutnya.
Selain itu, menyimpan ikan di dalam freezer juga dapat membantu mengurangi bau lumpur, karena suhu dingin dapat menghambat aktivitas mikroorganisme penyebab bau.
3. Jangan Mencuci Ikan Saat Sudah Difillet
Setelah itu ketiga adalah jangan mencuci ikan saat sudah difillet. Setelah Anda membersihkan ikan, Anda dapat memotong atau mengfillet ikan sesuai dengan kebutuhan.
Namun, jangan mencuci ikan yang sudah dipotong-potong atau difillet, karena dapat membuat daging ikan menjadi lembek dan kehilangan rasa.
Selain itu, mencuci ikan yang sudah difillet juga dapat membuat bau lumpur semakin menyebar, karena air dapat membawa partikel-partikel penyebab bau ke seluruh permukaan daging ikan.
Jadi, cukup lap ikan yang sudah difillet dengan tisu dapur atau kain bersih, lalu lanjutkan ke tahap selanjutnya.
4. Tambah Perasan Jeruk Nipis dan Air Garam
Cara keempat adalah memberi perasan jeruk nipis dan air garam pada ikan yang sudah difillet. Jeruk nipis dan garam merupakan bahan alami yang dapat menghilangkan bau lumpur pada ikan air tawar.
Penggunaan jeruk nipis ini mengandung asam sitrat yang dapat menetralkan bau dan memberi rasa segar pada ikan. Garam mengandung natrium klorida yang dapat menarik air dan bau dari daging ikan.
Caranya adalah dengan mencampurkan perasan jeruk nipis dan garam secukupnya dalam sebuah mangkuk, lalu oleskan pada seluruh permukaan daging ikan. Diamkan selama 15-20 menit, lalu bilas dengan air bersih.
5. Memasak dengan Bumbu yang Lengkap
Cara kelima dan terakhir adalah memasak ikan dengan bumbu yang lengkap. Bumbu yang lengkap dapat memberi rasa dan aroma yang lezat pada ikan, sehingga dapat menutupi bau lumpur yang mungkin masih tersisa.
Anda dapat memasak ikan dengan berbagai cara, seperti menggoreng, merebus, mengukus, atau memanggang.
Atau bisa juga dengan menambahkan bahan-bahan lain yang dapat menghilangkan bau lumpur, seperti bawang putih, jahe, kunyit, serai, daun jeruk, daun salam, atau daun kemangi.
Pastikan Anda memasak ikan dengan api yang pas, tidak terlalu besar atau terlalu kecil, agar daging ikan tidak kering atau mentah.
Tips tadi bisa diterapkan saat nanti akan mengolah ikan air tawar agar bisa terasa nikmat tanpa ada aroma lumpur yang membuat citarasa ikan berkurang.