Sudah Memakai Skincare Tapi Wajah Tetap Kusam? Cek Bagaimana Cara Mengatasinya

POJOKNULIS.COM - Wajah kusam adalah salah satu masalah kulit yang sering dialami oleh banyak orang. Biasanya ditandai dengan kulit yang tampak pucat, tidak bercahaya, dan tidak merata.

Beberapa orang yang memiliki warna kulit kusam merasa kurang percaya diri dan membuat penampilan menjadi kurang menarik.

Banyak orang berpikir bahwa dengan menggunakan skincare, wajah kusam dapat diatasi. Namun, ternyata tidak selalu demikian.

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan wajah tetap kusam meskipun sudah memakai skincare.

Apa saja faktor-faktor tersebut dan bagaimana cara mengatasinya?

Penyebab Wajah Kusam Meskipun Sudah Memakai Skincare

Beberapa penyebab wajah kusam meskipun sudah memakai skincare adalah sebagai berikut:

1. Produk Skincare yang Tidak Sesuai dengan Jenis Kulit

Salah satu penyebab wajah kusam adalah penggunaan produk skincare yang tidak sesuai dengan jenis dan kondisi kulit.

Setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda-beda, seperti kulit normal, kering, berminyak, kombinasi, atau sensitif. Selain itu, kondisi kulit juga dapat berubah-ubah sesuai dengan faktor lingkungan, hormon, atau usia.

Jika produk skincare yang digunakan tidak sesuai dengan jenis dan kondisi kulit, maka produk tersebut tidak akan memberikan manfaat yang optimal bagi kulit.

Bahkan, produk skincare yang salah dapat menyebabkan iritasi, alergi, atau jerawat yang membuat wajah menjadi lebih kusam.

Oleh karena itu, sebelum memilih produk skincare, sebaiknya kenali terlebih dahulu jenis dan kondisi kulit Anda. Anda dapat berkonsultasi dengan dokter kulit atau melakukan tes kulit sendiri di rumah.

Pilihlah produk skincare yang mengandung bahan-bahan yang aman dan sesuai dengan kebutuhan kulit.

2. Tidak Membersihkan Wajah Secara Rutin dan Benar

Membersihkan wajah adalah langkah penting dalam perawatan kulit. Membersihkan wajah dapat membantu menghilangkan kotoran, debu, minyak, sisa make-up, dan sel kulit mati yang menempel di permukaan kulit.

Jika wajah tidak dibersihkan secara rutin dan benar, maka pori-pori akan tersumbat dan menyebabkan komedo, jerawat, dan infeksi bakteri. Akibatnya, wajah akan terlihat kusam dan tidak sehat.

3. Tidak melakukan eksfoliasi secara teratur

exfoliasi-kulit

Eksfoliasi adalah proses pengangkatan sel kulit mati dari permukaan kulit.

Sel kulit mati merupakan salah satu penyebab utama wajah kusam karena dapat menumpuk di permukaan kulit dan membuatnya tampak kusam, kering, dan bersisik.

Selain itu, sel kulit mati juga dapat menyumbat pori-pori dan mengganggu penyerapan produk skincare. Oleh karena itu, melakukan eksfoliasi secara teratur dapat membantu mengatasi wajah kusam.

Eksfoliasi dapat membuat kulit menjadi lebih halus, cerah, dan sehat. Tak hanya itu, eksfoliasi juga dapat merangsang regenerasi sel kulit baru yang lebih segar dan muda.

Untuk melakukan eksfoliasi secara teratur, Anda dapat menggunakan produk eksfolian yang mengandung bahan-bahan alami, seperti gula, garam, oatmeal, atau kopi.

Anda juga dapat menggunakan produk eksfolian yang mengandung bahan kimia, seperti asam salisilat, asam glikolat, atau asam laktat.

Namun, pastikan produk tersebut sesuai dengan jenis dan kondisi kulit.

4. Tidak Menggunakan Tabir Surya

Tabir surya adalah produk perawatan kulit yang berfungsi untuk melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet (UV) matahari. Sinar UV matahari dapat menyebabkan kerusakan pada kulit, seperti luka bakar, flek hitam, keriput, kanker kulit, dan wajah kusam.

Cahaya matahari juga dapat menembus awan dan kaca, sehingga Anda tetap membutuhkan tabir surya meskipun hari sedang mendung atau berada di dalam ruangan.

Untuk melindungi kulit dari sinar UV matahari, Anda disarankan untuk menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 15 setiap hari.

SPF adalah singkatan dari sun protection factor yang menunjukkan tingkat perlindungan tabir surya terhadap sinar UVB yang dapat menyebabkan luka bakar pada kulit. Semakin tinggi SPF, semakin tinggi pula perlindungannya.

5. Kurang minum air putih

Air putih adalah cairan penting bagi tubuh Air putih berperan dalam menjaga fungsi organ tubuh, termasuk kulit. Air putih dapat membantu menjaga kelembapan dan elastisitas kulit.

Air putih juga dapat membantu mengeluarkan racun dan zat sisa dari tubuh melalui urine dan keringat.

Oleh karena itu, untuk mencegah dehidrasi, Anda disarankan untuk minum air putih secara cukup setiap hari.

Jumlah air putih yang dibutuhkan oleh setiap orang dapat berbeda-beda, tergantung pada berat badan, aktivitas fisik, dan kondisi kesehatan.

Namun, secara umum, Anda dapat mengikuti aturan 8x8, yaitu minum 8 gelas air putih yang masing-masing berisi 8 ons (sekitar 240 ml) dalam sehari.

Selain minum air putih, Anda juga dapat mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung air, seperti buah-buahan, sayuran, jus, atau sup.

Namun, hindari minuman yang mengandung kafein, alkohol, atau gula berlebih karena dapat meningkatkan risiko dehidrasi.

6. Kurang tidur

kurang-tidur

Tidur adalah kegiatan penting bagi tubuh karena dapat membantu tubuh untuk beristirahat dan meregenerasi sel-sel yang rusak.

Selain itu, tidur juga dapat membantu menjaga keseimbangan hormon dan sistem kekebalan tubuh.

Jika tubuh kurang tidur atau insomnia, maka tubuh akan mengalami stres oksidatif yang dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel kulit.

Akibatnya, kulit akan menjadi kusam, kering, dan mudah teriritasi. Kurang tidur juga dapat menyebabkan munculnya lingkaran hitam di bawah mata dan keriput di wajah.

Oleh karena itu, untuk menjaga kesehatan kulit, Anda disarankan untuk tidur secara cukup setiap malam.

Jumlah tidur yang dibutuhkan oleh setiap orang dapat berbeda-beda, tergantung pada usia, aktivitas fisik, dan kondisi kesehatan.

Baca Juga